Beritaterheboh.com – Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar yang baru saja menikmati kebebasan penuh karena ...
Beritaterheboh.com – Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar yang baru saja menikmati kebebasan penuh karena grasi presiden mengklaim sudah mendapatkan ancaman pembunuhan sedikitnya dua kali.
Dalam acara Prime Time Talk Beritasatu News Channel tayang Senin (30/1) malam, Antasari mengatakan ancaman itu diterima lewat adik laki-lakinya.
Peristiwa pertama terjadi Jumat (27/1) siang di sebuah restoran di mana adiknya itu sedang makan.
“Tiba-tiba ada orang lewat ngasih tisu di mejanya. Begitu dibuka tisu itu tulisannya ‘Anda adiknya Antasari tolong pesan ke kakak Anda hati-hati jangan bicara sembarangan’,” kata Antasari kepada Donny De Keizer.
Antasari menyayangkan adiknya tak sempat menyimpan tisu itu sebagai alat bukti karena merasa tertekan waktu itu.
Lalu pada hari yang sama, adiknya salat Jumat di Masjid Sunda Kelapa dan lagi-lagi mendapat ancaman, kali ini lebih spesifik mengancam nyawa, kata Antasari tanpa menyebutkan nama adiknya.
“Ketika turun (dari Masjid) penjaga sepatu tanya ‘Bapak adiknya Antasari ya? Tadi waktu Bapak taruh sepatu ada orang datang ke sini, kurus tinggi kumisnya tipis. Dia tanya tolong nanti waktu Bapak itu ambil sepatu tolong kasih pesan sama kakaknya bicara jangan macam-macam, dia sayang nyawa nggak’,” kata Antasari mengutip cerita adiknya.
Donny bertanya siapa kira-kira pelakunya?
“Orang yang tidak senang sikap saya setelah menerima kepres dengan grasi ini, takut terbuka kelakukannya,” jawab Antasari tanpa merinci lebih jauh.
Pada Februari 2010 Antasari divonis bersalah sebagai otak pembunuhan berencana atas pengusaha Nasrudin Zulkarnaen dan dihukum 18 tahun penjara, sebelum akhirnya mendapat pengampunan atau grasi dari Presiden Joko Widodo pekan lalu.(beritasatu.com)
baca juga: - Pengacara Ahok Cecar Ketua MUI soal Telepon dari SBY, Ini Jawaban Mengejutkan Ketua MUI
- Luar Biasa...! Dibully Tiap Hari, Jokowi Malah Semakin Kuat
- Pertemuan Ketua MUI Dengan Paslon Agus-Sylvi Akan Digali Lebih Dalam oleh Tim Kuasa Hukum Ahok
- Prabowo Ungkap Penyesalannya telah Usung Ahok Pilkada Kemarin yang Bikin Sengsara Warga