Beritaterheboh.com – Polda Metro Jaya akhirnya terbuka soal dugaan makar yang akan dilakukan Sekjen FUI Al Khaththath dan empat orang...
Beritaterheboh.com – Polda Metro Jaya akhirnya terbuka soal dugaan makar yang akan dilakukan Sekjen FUI Al Khaththath dan empat orang lainnya. Setelah sebelumnya menyebut para pelaku akan menabrakkan truk ke gedung MPR/DPR, Polda juga menyebut massa akan menerobos gedung MPR/DPR melalui gorong-gorong.
“Ada tujuh pintu dari hasil rapat itu ada gorong-gorong nanti lewat situ bisa masuk. Jadi dengan asumsi bahwa jika semua masa sudah masuk gedung DPR. Akan kesulitan untuk dikeluarkan,” kata Argo di Gedung Humas Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (3/4/2017).
Argo melanjutkan, setelah massa masuk, nantinya mereka akan mencegah dan menyekap orang-orang yang ada di dalam gedung dewan itu dan memaksa mereka melakukan rapat pengembalian UUD 1945 ke tahap awal.
“Akan kesulitan untuk dikeluarkan (jika masuk DPR). Ini sudah ada permufakatan-permufakatan, sudah ada niat yang dihasilkan dari rapat itu,” tutur Argo.
Saat ini, lanjutnya, penyidik tengah mendalami siapa penyandang dana dugaan makar ini.
Untuk diketahui, polisi menangkap Sekjen FUI, Mohammad Gatot alias Al Khaththath dan empat orang lainnya pada Jumat 31 Maret 2017 tepat menjelang aksi damai 313. Al Khaththath dan penggerak aksi 313 itu ditangkap dengan dugaan makar.
Saat ini kelima orang tersebut ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.(kriminalitas.com)