Beritaterheboh.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin ...
Beritaterheboh.com- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan akan mengevaluasi total seluruh poyek yang sudah dibangun pada masa pemerintahan Gubernur sebelumnya, baik yang telah selesai maupun yang masih dalam pengerjaan.
"Jadi kemarin kita sudah lihat itu misalnya simpang susun tidak
sebanding (antara biaya dan manfaatnya)" kata
Anies usai Rapat Pimpinan (Rapim) di Balaikota DKI Jakarta, Senin
(23/10).
Untuk mencegah terjadinya proyek yang tidak sebanding seperti simpang susun semanggi, Anis telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk melakukan evaluasi total terhadap proyek yang ada.
"itu kita lihat pelaksanaan seperti apa. Nah ini kita lihat pada semua jadi nanti ada laporan tertulis lalu kita akan monitor sehingga masyarakat tidak dirugikan" Tambah Gubernur yang baru dilantik 16 Oktober 2017 itu.
Kalau untuk internal nanti, kaji ulang misalnya renovasi kantor dan lain-lain, itu bukan prioritas utama tapi prioritas utama adalah pelayanan masyarakat, katanya.
"Pertama kita sampaikan bahwa kita ingin melihat semua program, proyek yang sedang berjalan lalu akan dicek apakah tepat waktu dan apakah on budget semuanya," kata Anies.
Dengan membagi dua program yang terkait proyek pelayanan masyarakat dan program proyek terkait internal.
"Kedua, adalah soal penataan keuangan dan penataan aset," katanya.
"Semuanya itu kita minta laporannya, mereka belum punya datanya mereka diinstruksikan membuat daftarnya, on budget, on schedule dan on quality. Terutama terkait dengan palayanan publik," kata Anies.
sumber: republika.co.id
Untuk mencegah terjadinya proyek yang tidak sebanding seperti simpang susun semanggi, Anis telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk melakukan evaluasi total terhadap proyek yang ada.
"itu kita lihat pelaksanaan seperti apa. Nah ini kita lihat pada semua jadi nanti ada laporan tertulis lalu kita akan monitor sehingga masyarakat tidak dirugikan" Tambah Gubernur yang baru dilantik 16 Oktober 2017 itu.
Kalau untuk internal nanti, kaji ulang misalnya renovasi kantor dan lain-lain, itu bukan prioritas utama tapi prioritas utama adalah pelayanan masyarakat, katanya.
"Pertama kita sampaikan bahwa kita ingin melihat semua program, proyek yang sedang berjalan lalu akan dicek apakah tepat waktu dan apakah on budget semuanya," kata Anies.
Dengan membagi dua program yang terkait proyek pelayanan masyarakat dan program proyek terkait internal.
"Kedua, adalah soal penataan keuangan dan penataan aset," katanya.
"Semuanya itu kita minta laporannya, mereka belum punya datanya mereka diinstruksikan membuat daftarnya, on budget, on schedule dan on quality. Terutama terkait dengan palayanan publik," kata Anies.
sumber: republika.co.id
