Beritaterheboh.com - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) menanggapi rencana Presiden Joko Widodo yang akan mengirim ...
Beritaterheboh.com - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) menanggapi rencana Presiden Joko Widodo yang akan mengirim BEM UI ke Asmat, Papua. Wakil Ketua BEM UI Eto Idman mengatakan pihaknya memang sudah berencana untuk berangkat ke Asmat sebelum Jokowi menyampaikan hal tersebut.
"Kalau dari kami rencananya memang ada konsentrasi untuk Asmat. Nanti kami akan ada tindak lanjut kalau dari BEM," ujar Eto saat dimintai konfirmasi detikcom, Sabtu (3/2/2018).
Eto menjelaskan pihaknya sudah mulai mempersiapkan keberangkatan ke Asmat sebelum ada wacana dari Presiden Jokowi. Salah satu persiapan yang dilakukan dengan melakukan kerjasama dan penggalangan dana.
"Kami dari BEM UI memang bekerja sama dengan beberapa pihak, kami belum pasti nanti akan bagaimana, tapi yang pasti nanti ada anggota BEM yang ke Asmat langsung, kemudian yang pasti mungkin ada penggalangan dana atau barang-barang. Tapi belum fix, pasti akan kami publikasikan dalam waktu dekat," kata Eto.
Menurut Eto, BEM UI memang ingin melakukan tindakan langsung terkait permasalahan gizi buruk dan campak di Asmat. Masalah Asmat menjadi salah satu yang dipermasalahkan BEM UI terkait dengan kartu kuning yang diacungkan sang Ketua BEM, Zaadit Taqwa, saat Jokowi berpidato di UI.
"Kami sudah ada rencananya ke situ, jadi kami tidak hanya cari perhatian saja, kami kemarin itu ada kajiannya, kemudian kami juga ingin melakukan secara langsung kasus yang di Asmat. Bidang Sosial Massyarakat BEM UI Insyaallah sudah memulai berjejaring untuk mengarah ke situ," ucapnya.
Eto enggan menanggapi lebih jauh soal rencana Jokowi yang akan mengirim BEM UI, termasuk Ketua BEM UI Zaadit Taqwa ke Asmat.
"Saya belum tahu, kalau seperti itu kan berarti harus ada suratnya, terus nanti masalah berangkat atau tidak itu hak pribadi dari ketua BEM-nya, kalau saya kan wakil, yang diundang kan dia, bukan saya, bukan anak-anak BEM yang lain. Jadi saya belum tahu apakah itu komentar Pak Jokowi saja atau bagaimana," tutur Eto.
Sebelumnya, Presiden Jokowi merespons soal aksi pemberian kartu kuning dari Ketua BEM UI, Zaadit Taqwa kepada dirinya. Masalah Asmat menjadi salah satu dari 3 hal yang dipersoalkan dari aksi kartu kuning Zaadit. Jokowi pun kemungkinan akan mengirim yang bersangkutan ke Asmat, Papua.
"Mungkin nanti, mungkin nanti, mungkin nanti ya, saya akan kirim, mungkin ketua dan anggota-anggota di BEM ke Asmat. BEM UI ya," ujar Jokowi kepada wartawan di Pondok Pesantren Salafiyah Safi'iyah Sukorejo, Situbondo, Jatim, Sabtu (3/2).
Tapi tetap saja jawaban BEM UI kena nyinyir netizen:
. .Tolong sampaikan ke ketua BEM UI kalo cuman bacot saja ga usah dia bicara , apakah UI punya mahasiswa kualitasnya udah rendah?? Kek begitu bisa jadi ketua BEM??— Devid Marthin (@devid_marthin) 3 Februari 2018
. .Loe baru rencana TNI sudah bergerak atas perintah Jokowi. Loe telat tapi songong digedein.https://t.co/mmVPoqNg2t— ur eyes (@Sidik_Best) 3 Februari 2018
. .Emang sok pahlawan tp ga tau situasi dan kondisi real nya .— Aril Sujana (@aing_phantom) 3 Februari 2018
. .Iya jgn kayak anak anak cuma aksi kartu kuning dan tiup peluit, coba belajar solusikan berangkat ke asmat, solusikan dg networking bem. Mmg gampang berkata kata tapi dituntut juga jalani belajar solusikan masalah. Berharap jgn hanya lempar masalah sembunyi kerja solusi.— Andreas N Kristiawan (@ankrizz) 3 Februari 2018
. .Menunggu realisasi rencana.— bene (@bene_skol) 3 Februari 2018
Tanpa fasilitas kayaknya lebih bagus tuh.
Menghitung mundur ya..
Tik.. tok.. tik...tok.. tik... tok..
🤔🤔🤔
. .Sok lah berangkat... gak perlu balik lagi yaa... UI akan lebih maju tanpa kalian...— Hafiz Agung Rifa'i (@hafizar) 3 Februari 2018
. .Sudah ada rencana kenapa ga di langsung di laksanakan dek? Jangan mencoreng Civitas akademika mu.— goonersUB (@GoonersUB) 3 Februari 2018
. .Baru rencana mau ke asmat kok udah kartu kuning duluan, dapat ilham dr dukun mana sih bem ui ini— Daviwans (@Daviwans) 3 Februari 2018
. .Anda klo mau protes atawa demo ksana dulu chek lapangan kondisi Asmat gmna,apa yg sudah n msih dilakukan pemerintah..eh..rupanya cuma bru rencana mau ksana??guoblok itu namanya om#mikir!— Maz oedho (@bronthoyoedho) 3 Februari 2018
. .Anda klo mau protes atawa demo ksana dulu chek lapangan kondisi Asmat gmna,apa yg sudah n msih dilakukan pemerintah..eh..rupanya cuma bru rencana mau ksana??guoblok itu namanya om#mikir!— Maz oedho (@bronthoyoedho) 3 Februari 2018
Yaaa baru rencana ternyata...... Ayo kerja kerja kerja. Intelektual jgn cuma nyaring bunyinya, tapi gak bisa eksekusinya.— kostaman (@aiman4168) 3 Februari 2018