Beritaterheboh.com - Ada momen unik ketika debat antara paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng digelar. Jawaban tidak terduga muncul k...
Beritaterheboh.com - Ada momen unik ketika debat antara paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng digelar. Jawaban tidak terduga muncul ketika pembawa acara memberikan kuis.
Kuis tersebut cukup ringan yaitu mengutarakan apa yang dipikirkan setelah pembawa acara memberikan sebuah kata. Kata-kata terakhir yaitu menyebut kata "Jokowi atau Prabowo".
Ganjar menjawab, "Yo Jokowi to ya".
Baca juga: Ganjar-Yasin dan Sudirman-Ida Kembali Debat Cagub
Sudirman menjawab, "nanti saja".
debatcagub
Jawaban Sudirman Said itu membuat penonton riuh bahkan Ganjar turun dari kursinya dan menyalami Sudirman.
Sesi kuis pun berakhir, dan dilanjutkan lagi menjawab pertanyaan dari para penelis. Kedua pasangan ditanya soal isu kemiskinan, pertanian, pendidikan terutama soal madrasah diniyah di Jawa Tengah.
Sementara itu Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Abdul Wachid tidak mempermasalahkan jawaban Sudirman Said saat diminta memilih Jokowi atau Prabowo di Pilpres 2019 nanti. Dalam acara Kandidat Bicara di Gumaya Hotel Kamis (15/3), Sudirman yang mendapat pertanyaan tersebut dari pembawa acara menjawab 'nanti saja.'Ganjar jelas pilih Jokowi. Sudirman Said masih ragu raguuuuuuu icuk ke Prabowo. pic.twitter.com/978YZSJ5F2— Iman Brotoseno (@imanbr) 16 Maret 2018
"Saya tahu dalam hati Pak Sudirman tetap memilih Pak Prabowo. Jawaban Pak Sudirman itu memang sudah tepat. Saat ini kan belum bicara soal itu. Pak Prabowo belum memutuskan maju juga kan," ujar Wachid, Jumat (16/3).
Menurut Wachid, jawaban 'nanti saja' dari Sudirman menunjukkan kedewasaan sikap. "Ya itu kan menjaga semua. Perasaan semua harus diperhatikan," paparnya.
Sebelumnya, Sudirman mengungkapkan, dirinya tidak mau terburu-buru dalam menentukan sikap politik. "Saat ini kan fokusnya baru di Pilgub Jateng. Kita masih kerja di 2018, naikkan angka survei, nanti lihat situasi politik dulu," jelasnya.
Namun lain halnya Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Abdul Wachid dengan Habiburokhman. Habiburokman terlihat kesal dengan jawaban dari Sudirman Said. Hal ini diungkapkan melalui akun twitternya.
Berikut kutipannya
Kami sdh fight habis di Parlemen sampai MK lawan Presidential Treshold saat kalian malas2an. jadi gosah ngecap copras capres alternatif hanya karena lu mau pake quota kursi kami. Politik instan bibit pengkhianatan
. .Btw Sudirman said harus jelaskan khabar tidak berani bilang dukung Prabowo semalam, kalau benar tidak berani dukung Prabowo, apa layak pendukung Prabowo dukung dia ???Kami sdh fight habis di Parlemen sampai MK lawan Presidential Treshold saat kalian malas2an. jadi gosah ngecap copras capres alternatif hanya karena lu mau pake quota kursi kami. Politik instan bibit pengkhianatan— Habiburokhman (@habiburokhman) 16 Maret 2018
. .Kalau mau fair peluang Sudirman Said lawan Incumben Ganjar ya berat pake banget, kecuali dia jelas bersikap dukung PrabowoBtw Sudirman said harus jelaskan khabar tidak berani bilang dukung Prabowo semalam, kalau benar tidak berani dukung Prabowo, apa layak pendukung Prabowo dukung dia ???— Habiburokhman (@habiburokhman) 16 Maret 2018
Kalau mau fair peluang Sudirman Said lawan Incumben Ganjar ya berat pake banget, kecuali dia jelas bersikap dukung Prabowo— Habiburokhman (@habiburokhman) 16 Maret 2018
Wah.........bagaimana menurut anda?
Beritaterheboh.comPak @sudirmansaid, ada yang nomention nih.#NantiSaja pic.twitter.com/GRlKBb8YkQ— Habib Think (@habibthink) 16 Maret 2018