Berbuntut Panjang, Dilarang SBY Bicara, Roy Suryo Malah Beberkan Nama Pembocor Info Yang Dianggap Berbahaya

Beritaterheboh.com -  Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo membenarkan kabar bahwa Ketua Umum Partai Demokat Susilo Bambang Yudhoyo...


Beritaterheboh.com -  Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo membenarkan kabar bahwa Ketua Umum Partai Demokat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melarangnya untuk berbicara kepada publik dan media sejak hari ini.

Larangan itu, kata Roy, disampaikan ajudan SBY melalui pesan Whatsapp (WA).

"Benar bahwa saya mendapatkan Pesan langsung berupa WA dari Ajudan Bapak SBY Hari Sabtu 21/4 pukul 14.38 dan 15.02. Saat itu juga sebagai Kader Partai yang sangat tahu Fatsun dan Etika Organisasi langsung saya Jawab 'Siap, Pesan diterima dengan baik dan Dilaksanakan. Terimakasih'," kata Roy kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (21/4).



Sikap tersebut menurut Roy diambil dengan sepenuh hati tanpa ada niatan untuk balik bertanya soal alasan pelarangan tersebut. Roy menganggap 'teguran' itu sebagai sikap 'ngemong' atau pembinaan dari SBY.

"Itu sikap 'ngemong' selaku Ketum Partai terhadap semua kadernya, sehingga saya haturkan Terimakasih," kata Roy.

Namun demikian, yang justru membuatnya janggal, pesan WA itu sebenarnya hanya terkirim kepada 3 nama dalam tujuan. Pertama kepada dirinya, kedua kepada Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan dan Kadiv Komlik Partai Demokrat Imelda Sari.

"Sehingga secara teknis tidak mungkin 'bocor' kepada pihak-pihak lain, kecuali kepada 3 nama yng disebut dan dikirim oleh ajudan Bapak SBY," kata mantan Menpora itu.


Uniknya, sambung Roy, pada pukul 16.45 WIB dia sudah mulai menerima WA, SMS dan bahkan banyak telpon dari wartawan sampai malam ini untuk menanyakan larangan itu.

Roy pun menjelaskan menurut sumber yang dia terima, ada pihak yang sengaja membocorkan pesan yang seharusnya bersifat internal dari SBY kepada ketiga kadernya itu. Bocoran itu diakui Roy disampaikan ke wartawan.

"Akhrinya wartawan mulai bertanya, meski saya bertahan awalnya untuk tidak menjawab apapun, selain hanya mengirim Emoticon 'senyum'," kata Roy.

Atas dasar itu, Roy mengaku tak akan memperpanjang cara pembinaan yang dilakukan SBY tersebut. Dia justru menyayangkan aksi pembocor informasi yang menurutnya berbahaya. 

"Namun 'pembocor' internal di Partai Demokrat ini yang berbahaya, karena sebuat Pesan internal (dari pak SBY) saja bisa 'bocor' kemana-mana, bahkan sampai WA Group Wartawan," kata Roy.



Lebih lanjut, Roy juga mengaku secara kebetulan dalam seminggu kedepan, dia akan menunaikan tugas selaku Anggota Komisi-1 DPR-RI‎ di luar Indonesia.

"Jadi memang 'sementara waktu' mohon pamit dulu dari rekan-rekan media," kata Roy.

Saat dikonfirmasi soal pelarangan tersebut, Kadiv Komlik Partai Demokrati Imelda Sari berkilah jika dirinya belum mendengar apapun soal itu. Menurut Imelda dia saat ini sedang di luar dan akan memberikan informasi setelah melakukan pengecekan ke DPP Demokrat.

Selain Imelda, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan juga belum bisa dihubungi. Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengaku saat ini sedang di luar negeri. Sehingga informasi tersebut belum ia terima.


Adapun bunyi pesan yang diduga berasal dari SBY dan sudah beredar di kalangan wartawan sebagai berikut: 

Kepada: Bung Roy Suryo
Dari: SBY
Tembusan: Sekjen PD & Kadiv Komlik

Mengingat banyaknya statement Bung Roy Suryo di media yang tidak sesuai dengan posisi dan kebijakan Partai, untuk sementara Bung Roy Suryo tidak melakukan talk show termasuk ILC dengan TV dan media lain agar tidak menimbulkan kebingungan bagi kader Demokrat. Untuk diketahui, untuk kesekian kalinya para kader Demokrat di berbagai daerah sering menyampaikan hal itu kepada saya. Saya harap bung Roy fokus pada tugas di parlemen dan pemenangan di DIY yang saya nilai berlangsung dengan baik. Terima kasih. Selamat bertugas.




Berikut pernyataan lengkap Roy Suryo tanpa editan dari redaksi:

Terimakasih atas konfirmasinya, mas.
Sebenarnya saya tidak mau menulis ini, namun semenjak Siang hingga saat ini HP, WA maupun SMS saya terus2-an berdering dari banyak (sekali) rekan2 Media yg ingin mendapatkan Penjelasan ttg Kabar yg beredar dan sudah termuat di beberapa media sbb :

1. Benar bahwa saya mendapatkan Pesan langsung berupa WA dari Ajudan Bapak SBY Hari Sabtu 21/4 pukul 14.38 dan 15.02. Saat itu juga -sebagai Kader Partai yg sangat tahu Fatsun dan Etika Organisasi- langsung saya Jawab *Siap, Pesan diterima dengan baik dan Dilaksanakan. Terimakasih"

2. Sikap saya yg langsung menerima dengan baik dan Melaksanakan Perintah Ketua Umum tsb memang saya lakukan dengan sepenuh hati, karena memang demikianlah yg seharusnya terjadi (tanpa perlu saya tanyakan lagi kepada Beliau "Mengapa hal tsb dilakukan, Apa alasannya, dsb" karena justru ini saya anggap sebagai Sikap "ngemong" (pembinaan) yg sangat baik dari Bapak SBY selaku Ketum Partai terhadap semua Kadernya, sehingga saya haturkan Terimakasih.

Baca juga: Roy Suryo Komentar Ini Sebelum Akhirnya Diminta Setop Bicara

3. Namun yg justru menarik, Pesan WA tsb sebenarnya hanya terkirim kepada 3 (tiga) Nama dalam tujuan: Saya, SekJend (Hinca Pandjaitan) dan Kadivkomlik (Imelda Sari), sehingga secara teknis tidak mungkin "bocor" kepada pihak2 lain, kecuali kepada 3 nama yg disebut dan dikirim oleh Ajudan Bapak SBY. Uniknya pada pukul 16.45 saya mulai menerima WA, SMS dan bahkan banyak telpon dari Rekan2 Media yg "mempertanyakan" hal tsb sampai sekarang.

4. Menurut sumber yg menyampaikan ke saya, ternyata ada yg (sengaja) "membocorkan" pesan -yg seharusnya bersifat Internal dari Pak SBY ke 3 Kadernya- tersebut dan bahkan dikirim ke WA Group Teman2 Wartawan sehingga beredarlah Pesan Internal Partai Demokrat ke Media dan membuat HP, WA bahkan SMS saya tidak berhenti menerima pesan dan (miss) Call, meski saya bertahan awalnya untuk tidak menjawab apapun, Selain hanya mengirim Emoticon "senyum".

5. Jadi sekalilagi soal Arahan (yg bersifat "ngemong" / pembiinaan) dari Pak SBY itu sekalilagi saya malah berterimakasih dan mengapresiasi sebagai sebuah bentuk Komunikasi yg baik secara internal dan Tidak perlu dipertanyakan "apa masalahnya" karena memang sudah sesuai Fatsun partai, namun "Pembocor" internal di Partai Demokrat ini yg berbahaya, karena sebuat Pesan internal (dari pak SBY) saja bisa "bocor" kemana2, bahkan sampai WA Group Wartawan.

Tambahan :
Memang secara kebetulan dalam Seminggu kedepan saya akan menunaikan tugas selaku Anggota Komisi-1 DPR-RI di luar Indonesia, jadi memang "sementara waktu" Mohon pamit dulu dari rekan2 media, Terimakasih dan Sampai jumpa.

KRMT Roy Suryo
Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat
Anggota Komisi-1 DPR-RI 


CNNIndonesia.com

Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,369,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,6846,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,7971,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4608,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,7,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Berbuntut Panjang, Dilarang SBY Bicara, Roy Suryo Malah Beberkan Nama Pembocor Info Yang Dianggap Berbahaya
Berbuntut Panjang, Dilarang SBY Bicara, Roy Suryo Malah Beberkan Nama Pembocor Info Yang Dianggap Berbahaya
https://1.bp.blogspot.com/-53LjvY6fLuk/WtvOG_LBWRI/AAAAAAAAKfQ/fK1uwzUTpZYL4lBHqzaw9y14OzfnbzHRQCLcBGAs/s1600/roy.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-53LjvY6fLuk/WtvOG_LBWRI/AAAAAAAAKfQ/fK1uwzUTpZYL4lBHqzaw9y14OzfnbzHRQCLcBGAs/s72-c/roy.jpg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2018/04/berbuntut-panjang-dilarang-sby-bicara.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2018/04/berbuntut-panjang-dilarang-sby-bicara.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content