Beritaterheboh.com - Apa yang terjadi pada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, memang akan selalu menarik perhatian masyarakat. Meski pu...
Beritaterheboh.com - Apa yang terjadi pada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, memang akan selalu menarik perhatian masyarakat.
Meski pun sering kali ada pihak yang pro, maupun kontra, tidak dapat dipungkiri, Ahok memang akan selalu menarik untuk menjadi bahan pembicaraan.
Itu termasuk kondisinya saat ini yang sedang berada di dalam penjara.
Itu terungkap dalam perbincangan presenter Najwa Shihab dengan Fifi Lety Indra, adik kandung sekaligus kuasa hukum dari Ahok.
Baca: Berdua di Kamar Kos Bareng Pria Lain, Istri Polisi Digerebek, Sempat Hamil Tapi Faktanya Mengejutkan
Dilansir dari TribunJateng, Najwa berdialog dengan Fifi dalam video Catatan Najwa yang diunggah pada Senin (16/4/2018).
Fifi Lety Indra menjelaskan kondisi terakhir Ahok di dalam penjara.
Menurutnya, Ahok menghabiskan waktunya di dalam penjara dengan baik.
Ia banyak mendalami agama yang ia pegang.
Ahok pun disebut Fifi menguasai Al-Kitab dalam tiga bahasa, yaitu Indonesia, Inggris, dan Mandarin.
Pendeknya, Ahok mengisi waktunya di penjara dengan memperkaya ilmu.
Dalam beberapa wawancara sebelumnya, Ahok menyebut telah membaca 33 buku yang rata-rata berjumlah 600 halaman per bukunya.
Ia juga disibukkan dengan membalas surat.
Baca: Motor Tabrak Truk Parkir, Satu Keluarga Tewas Mengenaskan, Pengakuan Warga Miris, Lihat Kronologinya
Ahok masih memiliki dua dus penuh surat dari pendukungnya yang belum ia balas dan ingin ia balas.
Ahok juga menemukan hiburan sendiri dengan menyanyi diiringi lantunan gitar dari rekan di dalam tahanan.
Ahok menuturkan ia hanya ingin menghabiskan waktu tahanannya dengan berkelakuan baik.
Fifi Letty menuturkan Ahok mungkin akan menerbitkan lagi buku yang sedang ia tulis.
"Sekarang ia menulis renungan. jadi mungkin nanti ia akan terbitkan renungan dia, pengalaman dia dengan Tuhan selama di penjara," ungkap Fifi.
Menurut Fifi, dengan jumlah remisi wajar, maka secara hitung-hitungan Ahok bisa keluar dari penjara di pertengahan tahun ini.
Yaitu antara bulan Agustus atau September jika bebas bersyarat.
Untuk bebas murni, Ahok dapat bebas di awal tahun 2019.
Pihak Ahok masih belum tahu apakah akan mengambil bebas bersyarat ataukah bebas murni.
Hal ini masih menjadi pertimbangan melihat situasi dan kondisi.
Fifi menyebutkan belum diputuskan saja sudah ada pihak yang ketakutan.
Menurut Fifi ada seseorang yang ia sebut dengan 'bapak satu itu' yang takut Ahok maju dalam pemilihan Presiden jika bebas lebih awal.
Dalam wawancara dengan Najwa Shihab itu, Fifi menjelaskan kemungkinan bahwa sekeluarnya Ahok dari penjara, ia akan lebih memilih menghabiskan waktu bersama anak-anak terlebih dahulu.
Informasi lain, Ahok dapat dibesuk di penjara pada hari Selasa dan Jumat.
Setiap pembesuk diberi waktu 15 hingga 30 menit.
Namun masih untuk orang-orang tertentu.
Berat badan Ahok kini berkisar 94 kilogram.
Tribunnews.com