Tanah Abang: Inkonsistensi dan ‘Kudeta’ Sandiaga Uno Atas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Beritaterheboh.com - Penataan Tanah Abang sepertinya menjadi cikal-bakal ‘pasir hisap’ bagi pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam me...


Beritaterheboh.com - Penataan Tanah Abang sepertinya menjadi cikal-bakal ‘pasir hisap’ bagi pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam memimpin DKI Jakarta.

Kawasan itu pula yang kemudian menyeret keduanya dalam masalah bak gerbong panjang kereta.

Sampai akhirnya, Tanah Abang pula yang melahirkan kabar tak sedap dari balik pintu Balai Kota tentang keretakan keduanya.


Sebab, Tanah Abang pula yang kerap membuat baik Anies maupun Sandi, entah sengaja atau tidak, bersilang pendapat.

Keduanya juga dinilai sejumlah kalangan menjadi inkonsistensi. Semisal penutupan jalan yang awalnya bersikukuh, tapi akhirnya berbalik.

Ketua Pusat Kajian Kebijakan Publik Universitas Trisakti Jakarta, Trubus Rahardiansyah menyebut ada kemungkinan benar keduanya ‘pecah kongsi’.

Tanah Abang dinilai tambah semrawut dan macer. Dirlantas Polda Metro Jaya sarankan dikaji ulang. Foto via Jawa Pos

Trubus menilai, ada kesan bahwa Anies dan Sandi tarik-menarik kepentingan pribadi yang saling bertolak belakang satu sama lain.

“Kelihatannya ada tarik menarik antara Pak Anies dan Pak Sandi,” ujarnya kepada JawaPos.com.

Keduanya juga kerap tak sejalan terkait kebijakan Tanah Abang yang sebelumnya sudah pernah ditata oleh Joko Widodo saat masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.

'Salah satu contoh lain yang dikemukakan Trubus adalah menyoal keberadaan pedangang kaki lima di kawasan Tanah Abang.

Trubus menilai, pernyataan Sandiaga menyebut banyaknya pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang adalah sesuatu yang bagus.

Pasalnya, Sandi secara tidak langsung mengakui ketidakmampuan Pemprov DKI dalam menata pusat grosir terbesar se-Asia Tenggara itu.


“Pak Sandiaga kan bilang malah bagus Tanah Abang rame sehingga mal-mal sepi,”

“Nah ini kan beliau menunjukkan ketidakmampuan dan ketidakberdayaan dalam menangani penataan,” ungkapnya.

Namun, di sisi lain, Anies justru mengabaikan kritik dan masukan dari berbagai pihak soal Tanah Abang.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

Malahan, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyepelekan rekomendasi lembaga resmi seperti Ombudsman.

“Gubernur seperti menyepelekan rekomendasi dari kepolisian, Ombudsman, dan gugatan oleh Jack Lapian, apalagi keberatan masyarakat sudah tidak dihiraukan,” katanya.

Nah, berdasar hal tersebut, Trubus menilai Anies Baswedan-Sandiaga Uno sudah tak lagi solid.

Hal itu tampak dengan Sandi yang lebih menonjol dan dominan dalam pengambilan segala keputusan di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

Di sisi lain, Anies lebih enjoy melancong ke luar negeri untuk membangun citranya sendiri daripada mengurus Jakarta.

“Gubernur dan Wakil Gubernur tidak solid, pecah kongsi,” ungkapnya.

Dengan kondisi tersebut, lanjut dia, posisi gubernur sejatinya sudah tidak lagi di tangan Anies.

Melainkan sudah ‘dikudeta’ oleh Sandi yang ‘overlaping’ dan tak bisa dicegah Anies.

“Jadi the real gubernur sekarang ada di Sandi, bukan di Anies,” paparnya.


Sebaliknya, langkah Anies yang melancong ke luar negeri sama sekali tidak membawa dampak positif bagi DKI Jakarta.

Padahal biaya pelesiran Anies menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang nilainya tak bisa dibilang sedikit.

“Belum selesai ini dia (Anies) sudah lari lagi ke Amerika. Jadi akhirnya program pembangunan enggak jalan. Pelayanan publiknya bagaimana?,” cetusnya.


Akibatnya, Tanah Abang yang sebelumnya sudah cukup tertata, kini kembali ‘amburadul’.

“Tanah Abang kan sampai sekarang tidak terselesaikan,” sambung Trubus.

Anies sendiri bersikukuh tetap pada pendiriannya untuk menutup Jalan Jatibaru.

“Dia mencueki rekomendasi dari Dinas Perhubungan, Ombudsman. Dicueki semua,” kata dia.

Di sisi lain, Sandi justru menyatakan berjanji akan membuka kembali Jalan Jatibaru.

“Sandi selalu mengatakan nanti bulan depan mau dibuka atau nanti dibuka nunggu sky bridge,” jelasnya.

Menurut Trubus sampai sekarang belum ada pembangunan fisik dari sky bridge Tanah Abang.

Sementara, untuk membangun sky bridge, butuh dana setidaknya Rp 50 miliar.

Begitu juga dengan kebijakan DP Nol Rupiah, soal reklamasi teluk Jakarta, kebijakan mengenai naturalisasi sungai, penanganan banjir, transportasi dinilai keduanya saling bertentangan.


Belum lagi pernyataan Sandi yang berkali-kali mengatakan rela ditinggal Anies maju cawapres di Pilpres 2019.

“Ini mengindikasikan mereka tidak solid, sudah pecah kongsi,” pungkasnya.(pojoksatu.id)
Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,372,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,7022,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,8012,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4695,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,8,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Tanah Abang: Inkonsistensi dan ‘Kudeta’ Sandiaga Uno Atas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Tanah Abang: Inkonsistensi dan ‘Kudeta’ Sandiaga Uno Atas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
https://1.bp.blogspot.com/-37aExaQzGOw/WucbQmNAKII/AAAAAAAAK_w/6kazJJ9tEospFFdIHYC24KZ1l1O_iL_hgCLcBGAs/s1600/anis.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-37aExaQzGOw/WucbQmNAKII/AAAAAAAAK_w/6kazJJ9tEospFFdIHYC24KZ1l1O_iL_hgCLcBGAs/s72-c/anis.jpg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2018/04/tanah-abang-inkonsistensi-dan-kudeta.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2018/04/tanah-abang-inkonsistensi-dan-kudeta.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content