Beritaterheboh.com - Saudara kembar Bripka Denny Setiadi yakni Dewi Lukmianti menceritakan percakapan antara keduanya sebelum berpisah un...
Beritaterheboh.com - Saudara kembar Bripka Denny Setiadi yakni Dewi Lukmianti menceritakan percakapan antara keduanya sebelum berpisah untuk selamanya.
Dewi mengaku pernah Denny untuk menyempatkan berkumpul dengan keluarga besar saat acara ulang tahun mereka berdua yang jatuh pada 15 Mei mendatang.
"Kebetulan kan tanggal 15 Mei kami berulang tahun, jadi sekalian mau membuat acara munggahan sekalian kumpul keluarga," ujar Dewi di rumah duka, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (9/5/2018).
Namun ada yang aneh, ternyata ide Dewi tidak disambut baik oleh Denny. Saudara kembarnya itu justru menyampaikan tidak bisa datang di acara ulang tahunnya itu karena alasan banyak tugas yang tidak bisa ditinggalkan. Komunikasi terakhir Dewi dengan Denny terjadi pada Senin 7 Mei kemarin atau sehari sebelum gugur.
Dewi mengatakan, sedianya tidak memiliki firasat apapun apalagi terlintas akan berpisah dengan Denny untuk selamanya. Kemudian, pihak keluarga mendapatkan informasi bahwa Denny menjadi salah satu anggota polisi yang disandera oleh para narapidana pada pukul 04.00 WIB.
"Dapat kabar jam 04.00 WIB subuh, katanya kembaran saya disandera. Gak tahunya dapat kabar jam 11.00 sudah enggak ada (meninggal)," ujar Dewi.
Menurut Dewi, Denny baru bertugas di Mako Brimob sejak bergabung dalam satuan Densus 88 Anti Terror. Sebelumnya ia bertugas di Polres Metro Bekasi Kota selama 14 tahun.
Denny Setiadi dikenal sebagai sosok yang sering sekali membantu tetangganya sehingga tidak heran pemakamannya diiringi ratusan warga.
Simak videonya:
Sederet Prestasi Aipda Denny Setiadi Sebelum Dipindah ke Densus 88
Segudang prestasi ditorehkan Aipda Denny Setiadi, satu dari lima anggota Densus 88 yang tewas dalam kerusuhan di Rutan Mako Brimob.
Sebelum dipercaya sebagai anggota Densus 88, Denny Setiadi bertugas kurang lebih selama 14 tahun di Satuan Narkoba Polres Metro Bekasi.
Pencapaian gemilang Denny selama bertugas di Satresnarkoba mendapat pengakuan dari Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto.
"Banyak, kebetulan kalau tidak salah yang terakhir itu tim itu kalau tidak salah lima kilo ganja (berhasil menangkap). Sebelumnya banyak lagi, tetapi saya masuk Januari kalau tidak salah narkoba lima kilo ganja," ujar Indarto saat mengunjungi rumah duka Briptu Denny di Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (9/5/2018).
Denny dipindahtugaskan ke Densus 88 di Mako Brimob sekira 3 bulan yang lalu.
"Iya bagus anaknya, anak muda enerjik makanya ditarik ke Densus 88. Bangga juga ada anggota kita yang dipercaya untuk ke Densus 88," ujar Indarto.
Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi meninggalkan seorang anak perempuan berumur 2 tahun dan istri bernama Etti Prihartini.
Usai tiba di rumah duka dari RS Polri Kramat Jati, jenazah langsung dimakamkan malam ini di tempat pemakaman umum (TPU) Setu, Jakarta Timur.(Tribunnews.com/Okezone.com)