Ini Percakapan Berujung Maut yang Dialami Rika Karina si 'Gadis dalam Kardus'

Beritaterheboh.com - Bisnis yang terjalin antara Rika Karina dengan Hendri rupanya tak berjalan lancar. Persoalan ini pula yang menjadi...


Beritaterheboh.com - Bisnis yang terjalin antara Rika Karina dengan Hendri rupanya tak berjalan lancar.

Persoalan ini pula yang menjadi pemicu bagi Hendri untuk menghabisi nyawa Rika.

Bahkan, Hendri sampai mengepaknya ke dalam koper yang dibalut kardus lalu meninggalkannya begitu saja di Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1, Medan.

Bisnis yang terjali antar keduanya bukan pertama kali, pemicu pembunuhan ini merupakan bisnis ketujuhnya.

Namun, Rika sebagai distributor kosmetik rupanya mengalami hal yang diluar kendalinya.

Barang pesanan Hendri tak kunjung sampai.

Hendri sebagai reseller lantas 'kekeuh' untuk meminta uangnya kembali karena barang sudah terlalu lama tak sampai.

Rika tak bisa memenuhi permintaan tersebut.

Polisi juga mengungkap percakapan antar keduanya sebelum terjadi pembunuhan.

Simak penuturannya di bawah ini :

Rika mulanya menawarkan barang kosmetik kepada Hendri, "Kenapa gak ambil lagi”.

Hendri menganggap barang yang dijual Rika terlampau mahal, ”Barang kamu mahal kali".

Hendri kemudian mengecek harga kosmetik tersebut di Pajak Sambas dan harganya Rp 230 ribu per item.

Kemudian korban menjawab, ”Kamu jangan ambil dulu, aku cek dulu, kamu nanti ambil, ambil dari aku aja”.

Lalu Hendri menjawab, “ Ya udah’'. 

Keesokan harinya korban menelepon pelaku dan berkata, "Aku kasih harga Rp 230 ribu".

Kemudian Hendri mengatakan, "Ya sudah aku ambil 17 paket tapi jangan lama-lama ya".

Lalu korban (Rika) berkata, "Kita jumpa di samping SPBU dekat Plaza Millenium, sambil aku mau ngasih perinciannya".

Karena Hendri tidak bisa datang, kemudian ia mengabari korban dan berkata, "Hari ini aku tidak bisa, jadi besok saja ya".

Keesokan harinya, Hendri dan Rika bertemu, setelah mengasih rincian barang tersebut, Hendri memberikan uang untuk pemesanan barangnya secara lunas.

Hendri memberikan uangnya Rp 4.170.000 untuk 17 paket pemesanan.

Konter kosmetik tempat almarhumah Rika bekerja, di Plaza Melenium, Jalan Kapten Muslim, Rabu (6/6/2018).

"Janganlah lama kali, tolonglah," ucap Hendri kepada Rika.

Rika menjawab, "Barangnya overload". 

Lalu dijawab Hendri, "Jangan gitulah, aku minta balik uangku". 

Rika berkata kepada Hendri, ”Gak bisa gitulah kalau dagang mana boleh balik uang”.

Hendri menjawab, "Jangan gitulah tolong diusahakan cepat”.

Dua hari kemudian sekitar sore hari pelaku menelpon Rika dengan berkata, ”Tolong diusahakan cepat”.

Lalu dijawab Rika, ”Macem mana lagi, overload, nanti ada waktu aku singgah ke rumah".

Pada Selasa (5/6/2018) sekitar pukul 22.10 WIB, korban datang seorang diri ke rumah Hendri dengan mengendarai sepeda motor Honda Scoopy warna putih dengan nomor polisi BK 5875 ABM.

Sampai di depan rumah Hendri, korban menelpon tersangka dengan berkata, ”Aku sudah sampai di depan rumah” 

Hendri berkata ” ya" kemudian ia membuka pintu.

Hendri keluar rumah dan menemui Rika dan berkata bahwa korban mau jelaskan.

Rika kemudian masuk ke ruang tamu rumah dan berkata, ”Barangnya overload”.

"Sudah lama sekali, kalau begitu aku minta minta balik duit aja," ucap Hendri saat berbincang dengan Rika di ruang tamu rumahnya.

“Mana bisa barang yang sudah dibeli itu tidak bisa digantikan uang, namun kalau merk lain bisa," ucap Rika kepada Hendri.

Hendri tetap tidak mau diganti barang pesanannya dan ia meminta uangnya kembali.

Mendengar hal tersebut, Rika tetap bersikeras berkata tidak bisa.


Hendri merasa kesal dan langsung menolak kepala Rika ke belakang dengan tangan kanan.

Tidak hanya itu, pelaku melihat ada pisau di atas meja dan menikami korban hingga tewas.

Hendri kemudian mengepak Rika layaknya sebuah paket barang dan mengikatnya di bangku belakang sepeda motor milik Rika.

Kemudian Hendri keluar rumah dan membawa sepeda motor milik Rika yang mana jasadnya sudah diikat di atas tempat duduk sepeda motor.

Ia membawa mayat tersebut ke Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1 dan meninggalkan sepeda motor serta jasadnya.

Hendri pun beranjak pergi dan menyetop becak bermotor untuk kembali ke rumahnya.

Atas kejadian tersebut, tak butuh waktu lama, polisi berhasil menangkap Hendri pada Kamis (7/6/2018) sekitar pukul 03.00 WIB di kediamannya di perumahan Ivory.

Karena melawan dan mencoba melarikan diri saat penangkapan, Hendri dihadiahi timah panas oleh petugas.(Tribunnews.com)
Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,372,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,7010,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,8012,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4690,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,8,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Ini Percakapan Berujung Maut yang Dialami Rika Karina si 'Gadis dalam Kardus'
Ini Percakapan Berujung Maut yang Dialami Rika Karina si 'Gadis dalam Kardus'
https://3.bp.blogspot.com/-3t8iP609fXk/WxofnYKpl8I/AAAAAAAANPI/UYDKVtXleU0FB8KWeRVIqNjF2LpNkcB6gCLcBGAs/s1600/sales.jpg
https://3.bp.blogspot.com/-3t8iP609fXk/WxofnYKpl8I/AAAAAAAANPI/UYDKVtXleU0FB8KWeRVIqNjF2LpNkcB6gCLcBGAs/s72-c/sales.jpg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2018/06/ini-percakapan-berujung-maut-yang.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2018/06/ini-percakapan-berujung-maut-yang.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content