Beritaterheboh.com - ntah apa yang ada di pikiran pelaku pelemparan batu ke jalan Tol Cikampek hingga menewaskan seorang pengendara ini. ...
Beritaterheboh.com - ntah apa yang ada di pikiran pelaku pelemparan batu ke jalan Tol Cikampek hingga menewaskan seorang pengendara ini.
Seorang pengendara mobil tewas setelah mobilnya tertimpa batu besar dari atas jembatan penyebrangan orang (JPO) saat melintas di Tol Cikampek.
Pengguna akun Facebook Eris Riswandi mengunggah foto-foto mobil yang terkena pecahan batu besar yang dilempar dari atas JPO.
Dalam foto yang diunngah, ada 2 mobil yang terkena lembaran batu.
Ukuran batunya pun terbilang cukup besar.
Dari informasi yang ditulis di postingannya itu, dua mobil yang terkena lemparan yakni mobil Avanza dengan pelat nomor B.1056 ERF dan mobil Calya G.8696 ZP.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, Selasa (5/6/2018) di Tol Arah Cikampek KM 6.300 A Keluraha Jatiwaringin, Kecamatan Pondokgede, Bekasi.
Dalam peristiwa tersebut, seorang pengendara mobil bernama Saeful Mazazi (43), Warga Desa Krajan 2Rt.05/05 kelurahan Danawari, Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal tewas.
Diceritakan, kronologi kejadian bermula saat dua kendaraan tersebut datang dari arah Jakarta menuju Cikampek.
Setibanya di lokasi kejadian, tiba-tiba pelaku melempar batu besar dari arah jembatan ke arah mobil.
Usai kejatuhan, kedua kendaraan menepi.
Pengendara mobil Calya yakni Saeful Mazazi meninggal dunia.
Ia meninggal karena batu besar menembus kaca mobil dan mengenai tubuh korban hingga mengalami luka parah di dada sebelah kiri dan dagu.
Dikutip dari Kompas.com, Humas PT Jasa Marga tol Jakarta-Cikampek Irwansyah mengungkapkan satu korban meninggal dunia dan saat ini kasus sudah ditangani oleh petugas kepolisian.
Irwansyah mengungkapkan pengamanan terhadap JPO selama ini telah dilakukan secara berkala.
Kejadian seperti ini dianggap jarang terjadi.
"Pengawasan berkala sudah dilakukan Tapi yang seperti ini memang tidak diduga. Kita sudah serahkan ke petugas kepolisian," ucap Irwansyah seperti dilansir kompas.com, Jumat (9/6/2018).
Vice President Divisi Operation Management Jasa Marga Bagus Cahya AB mengungkapkan peristiwa pelemparan batu itu dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa.
"Tetapi tadi sudah ditangkap orangnya, dia gangguan jiwa. Makanya lempar-lempar batu begitu," ucap Bagus.
Kabag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing mengatakan ada tiga buah batu berukuran sedang dilemparkan dari atas JPO KM 6.300, Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi.
Dua kendaraan melaju dari arah Jakarta menuju Cikampek. Saat melintasi TKP tiba-tiba ada yang melemparkan batu dari atas JPO yang mengenai dua kendaraan.
Belum diketahui apa motif pelemparan batu itu.
Korban pengemudi Calya, kata Erna, tewas karena kejatuhan batu yang mengenai bagian dada, kiri dan dagu.
Erna mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari siapa orang yang melemparkan tiga buah batu ke arah Tol Jakarta Cikampek dari atas JPO.
"Masih dalam penyelidikan kepolisian," ujarnya.
Tribunnews.com