Beritaterheboh.com - Lagi-lagi, Prabowo Subianto harus mengakui keperkasaan Joko Widodo (Jokowi) dalam hasil survei terbaru yang dirilis ...
Beritaterheboh.com - Lagi-lagi, Prabowo Subianto harus mengakui keperkasaan Joko Widodo (Jokowi) dalam hasil survei terbaru yang dirilis Media Survei Nasional (Median), Minggu (15/7/2018).
Dalam hasil survei yang dirilis tersebut, diketahui masalah ekonmi masih menjadi isu yang dinilai publik sebagai masalah cukup pelik yang dihadapi pemerintah selama ini.
Demikian disampaikan Drektur Eksekutif Median, Rico Marbu di Jakarta, Minggu (15/7/2018).
“Jika ditotal, masalah ekonomi dan kesejahteraan mencapai 42,4 persen, dari 10 besar masalah utama yang ditanyakan kepada para responden,” ujar Rico.
Rico menyebutkan, dengan kondisi perekonomian yang semakin tidak jelas arahnya, masyarakat menghendaki pemimpin yang dinilai mampu menjadi solusi dari kondisi tersebut.
Karena itu, responden pun mulai menunjukkan arah pemimpin bangsa selanjutnya adalah figur yang paham bidang ekonomi.
Figur dengan latar belakang ekonomi, kata Rico, diharapkan mampu mengatasi masalah ekonomi negara.
Setidaknya ada lima tokoh yang diinginkan untuk menjadi pemimpin.
Dan, Jokowi ternyata dianggap sebagai figur yang mampu memenuhi ekpektasi tersebut dengan dukungan sebesar 20,6 persen.
Tentu saja, calon petahana itu ditempel ketat oleh pesainganya selama ini, Prabowo Subianto yang didukung 18,6 persen publik.
“Rizal Ramli 7,1 persen, Anies Baswedan 5,6 persen, Gatot Nurmantyo 5,0 persen, dan tokoh lain 3,2 persen,” jelasnya.
Menariknya, nama mantan menteri koordinator bidang maritim dan sumber daya itu konsisten selalu masuk lima besar.
Yakni sebagai tokoh yang dianggap mampu memperbaiki tantangan ekonomi seperti kesejahteraan masyarakat, lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan, dan menurunkan harga kebutuhan pokok.
Akan tetapi, saat responden ditanya ‘Selain Jokowi dan Prabowo, berikut ini siapakah dari tokoh-tokoh profesional yang menurut Anda mampu menyejahterakan rakyat?’.
Responden yang memilih Jokowi mencapai 22,5 persen, Prabowo 17,6 persen, Rizal Ramli 8,4 persen.
“Lalu Anies Baswedan 5,6 persen, Gatot Nurmatyo 6,1 persen, dan tokoh lain 4,1 persen,” paparnya.
Survei dilakukan pada periode 3-14 Juni 2018, terhadap 1.200 responden pemilik hak suara.
Survei juga dilakukan melalui teknik multistage random sampling dan margin of error sebesar 2,9 persen.(Pojoksatu.id)
