Beritaterheboh.com - Markas Pemenangan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, di Solo sepi aktivitas. Gedung bekas mini...
Beritaterheboh.com - Markas Pemenangan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, di Solo sepi aktivitas.
Gedung bekas minimarket yang disebut-sebut sebagai markas pusat pemenangan itu memang tak jauh dari kediaman pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi), capres nomor urut 01.
Berdasarkan penelusuran merdeka.com, lokasi gedung tersebut hanya berjarak sekitar 2,5 kilometer dari kediaman Jokowi.
Jika rumah presiden terletak di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, markas pemenangan tersebut ada di Jalan Adi Soemarmo atau hanya 100 meter timur pintu tol Ngemplak.
Meski cukup dekat dengan kediaman Jokowi, namun secara administratif, gedung yang didominasi warna oranye tersebut masuk wilayah Desa Klodran Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Lokasi tersebut juga tak jauh dengan Bandara Internasional Adi Soemarmo.
Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan, bangunan tersebut milik dari anggota DPR RI, Agus Sahid.
Dia tak menampik jika bangunan tersebut menjadi alternatif sebagai posko nasional pemenangan Prabowo-Sandi. Namun, pihaknya belum bisa memastikan apakah markas tersebut akan dijadikan Posko Nasional Pemenangan Prabowo-Sandi.
"Kami belum bisa memastikan, masih alternatif dan masih diperhitungkan lagi. Itu milik Pak Agus Sahid anggota DPR RI. Jadi kami tidak terburu-buru," ujar Ardianto, Jumat (14/12/18).
Ardianto menyampaikan, pemilihan lokasi untuk posko pemenangan nasional merupakan kewenangan dan keinginan DPP (Dewan Pimpinan Pusat).
Faktor kedekatan dengan kediaman pasangan nomor urut 01 juga bukan pertimbangan utama.
"Tujuan kita memilih Posko di Solo ini untuk menghadirkan semacam gerakan yang bisa membuat semangat. Biar tidak loyo dan semangat tempurnya terus ada," tandasnya
Selain di Jalan Adi Soemarmo, kabarnya posko nasional pemenangan Prabowo-Sandi akan berlokasi lebih dekat dengan kediaman Jokowi. Yakni di Jalan Letjen Suprapto atau sekitar Gedung Graha Saba, milik Jokowi.
Namun setelah merdeka.com menyelisik, di lokasi tersebut tak ada satupun ruko atau bangunan lainnya yang akan digunakan untuk Posko.
"Kalau yang dekat dengan Graha Saba saya masih belum tahu. Karena memang banyak penawaran," tandas Ardianto.
Sebelumnya, Kubu Prabowo-Sandi berencana mendirikan posko pemenangan Badan Pemenangan Nasional (BPN) di Jawa Tengah.
Meski wilayah Jateng dianggap basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP), BPN yakin bisa mengalahkan Joko Widodo-Maruf Amin.
Tak tanggung-tanggung, mereka menargetkan perolehan suara hingga 40 persen di provinsi tersebut. Target ini diharapkan dapat mendongkrak raupan suara nasional hingga mampu membawa paslon nomor urut 02 itu ke kursi Presiden dan Wakil Presiden RI.
Sumber: merdeka.com
