Beritaterheboh.com - Screenshot cuitan Ustaz Tengku Zulkarnain terkait hoax surat suara yang tercoblos viral. Cuitan Zulkarnain juga dik...
Beritaterheboh.com - Screenshot cuitan Ustaz Tengku Zulkarnain terkait hoax surat suara yang tercoblos viral. Cuitan Zulkarnain juga dikritik Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, salah satunya Abdul Kadir Karding.
Karding memposting tangkapan layar akun yang berisi cuitan akun @ustadtengkuzul soal hoax surat suara tercoblos. Karding menyebut Zulkarnain ikut menyebarkan hoax jika cuitan itu benar adanya. Berikut isi cuitan Zulkarnain:
"7 kontainer surat suara Pemilu yang didatangkan dari China sudah tercoblos untuk pasangan nomor 01? (Menyebut salah satu stasiun TV, red). Nampaknya Pemilu sudah dirancang untuk curang? Kalau ngebet banget apa tidak sebaiknya buat surat suara permohonan agar capres yang lain mengundurkan diri saja? Siapa tahu mau," tulis akun @ustadtengkuzul.
Zulkarnain membenarkan pernah mencuitkan hal tersebut. Ia menjelaskan maksud dan tujuannya ingin meminta klarifikasi soal kebenaran kabar surat suara yang tercoblos.
"Saya di situ kan nanya. Kan ada tanda tanyanya," ujar Zulkarnain kepada wartawan, Jumat (4/1/2019).
Saat itu, Zulkarnain mengaku merekam pemberitaan dari salah satu stasiun TV swasta dengan telepon genggamnya mengenai kabar surat suara yang tercoblos. Zulkarnain pun menyertakan tanda tanya di cuitannya. Namun ia menghapus cuitan tersebut karena tidak ingin menimbulkan kegaduhan.
"Maka saya pakai tanda tanya. Masak nggak boleh tanya? Itupun 2 menit saya hapus. Kan 7 kontainer saya hapus karena murid saya bilang 'jangan pak kiai, nanti ribut'. Saya cabut. Saya cuma upload 2 sampai 3 menit. Yang nyebar itu mereka," kata Zulkarnain.
Setelah menghapus cuitan tersebut, Zulkarnain menulis ulang yang intinya kabar surat suara tercoblos tidak benar. "KPU Pastikan Berita 7 Kontainer surat suara asal China tidak benar. Sudah dicoblos nomor 01 tidak benar (Menyebut salah satu stasiun TV, red)," demikian tulisan Zulkarnain yang sudah diperbarui.
Namun cuitan Zulkarnain yang sudah dihapus itulah yang menjadi viral. Ia menyayangkan ada pihak-pihak yang menyebarkannya.
"Saya cuma men-share 2-3 menit, saya hapus. Dan mereka screenshot dan menyebar ke mana-mana. Bisa dilihat jejak digitalnya dalam cyber crime. Karena saya lihat ini bisa polemik. Tapi mereka screenshot dan disebar ke mana-mana. Justru saya bisa screenshot mereka," kata Zulkarnain.
Kompas TV Bantah Beritakan 7 Kontainer Surat Suara Tercoblos dari China
Kompas TV mengklarifikasi kabar yang beredar luas di media sosial terkait informasi tujuh kontainer surat suara dari China yang sudah tercoblos untuk pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Di media sosial saat ini beredar informasi bahwa Kompas TV memberitakan "7 Kontainer Surat Suara dari China Sudah Tercoblos untuk pasangan nomor 01?".
Melalui akun Twitter-nya pada Kamis (3/1/2019), @KompasTV menyatakan apa yang disampaikan tersebut tidak benar.
Kompas TV tidak pernah menayangkan informasi itu.
Selamat pagi. Banyak pertanyaan dan mention kami soal berita "7 Kontainer Surat Suara dari Cina Sudah Tercoblos untuk pasangan nomor 01?". Kami klarifikasi bahwa informasi & berita tersebut TIDAK BERSUMBER dari Kompas TV #Klarifikasi pic.twitter.com/7cfqgEDjN2— KOMPAS TV (@KompasTV) January 3, 2019
Detik.com/Tribunnews