Foto: Dahnil Anzar (Ari Saputra/detikcom) Beritaterheboh.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menyebut Prabowo Sub...
Foto: Dahnil Anzar (Ari Saputra/detikcom)
Beritaterheboh.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menyebut Prabowo Subianto kurang sensitif lantaran menyinggung pilihan politik istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono saat takziah. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga meminta TKN untuk tak mengadu domba.
"Saran saya sahabat saya di TKN tidak perlu memanas-manasi dan mengadu domba. Apalagi di akhir Ramadhan dan jelang Idul Fitri, justru menurut saya yang tidak sensitif adalah TKN yang menggoreng statement Pak Prabowo dan Pak SBY untuk kepentingan politik melakukan downgrade terhadap kedua tokoh tersebut," kata Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, kepada wartawan, Selasa (4/6/2019).
Dahnil heran dengan tudingan TKN terhadap sang capres. Dia pun menyinggung persoalan rekonsiliasi yang selama ini dihembuskan TKN.
"Anda bayangkan bagaimana mungkin mereka bicara rekonsiliasi paska pilpres bila laku dan narasi yang selalu dihembuskan adalah narasi kebencian dan politisasi adu domba seperti tuduhan tidak sensitif tersebut," katanya sebagaimana dikutip dari detik.com
Mantan Ketum Pemuda Muhammadiyah itu menjelaskan, tak ada niat buruk apapun dari pernyataan Prabowo mengenai pilihan politik Ani Yudhoyono. Dahnil mengatakan pernyataan itu tak lebih merupakan bentuk kekaguman dan kebanggaan Prabowo terhadap perempuan yang tutup usia pada Sabtu (1/6) lalu itu.
"Salah satu kekurangan Pak Prabowo sebagai politisi, namun kelebihan beliau sebagai negarawan dia tak pintar menyembunyikan kekaguman, kesenangan dan kemarahannya. Beliau 'A Man of His Word', itu yang beliau sampaikan terkait dengan Bu Ani. Beliau berterimakasih dan kagum," tutur Dahnil.
"Pak Prabowo mengekspresikan kekaguman, haru dan berterimakasih dan kebanggaan terhadap Almarhumah Bu Ani Yudhoyono. Bila ditafsirkan berbeda, InsyaAllah Pak Prabowo Ikhlas, beliau 'A Man of His Word'," imbuhnya.
Sontak saja cuitan Dahnil Anzar ini berbuntut panjang dan di bahas warganet
beritaterheboh.com
"Saran saya sahabat saya di TKN tidak perlu memanas-manasi dan mengadu domba. Apalagi di akhir Ramadhan dan jelang Idul Fitri, justru menurut saya yang tidak sensitif adalah TKN yang menggoreng statement Pak Prabowo dan Pak SBY untuk kepentingan politik melakukan downgrade terhadap kedua tokoh tersebut," kata Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, kepada wartawan, Selasa (4/6/2019).
Dahnil heran dengan tudingan TKN terhadap sang capres. Dia pun menyinggung persoalan rekonsiliasi yang selama ini dihembuskan TKN.
"Anda bayangkan bagaimana mungkin mereka bicara rekonsiliasi paska pilpres bila laku dan narasi yang selalu dihembuskan adalah narasi kebencian dan politisasi adu domba seperti tuduhan tidak sensitif tersebut," katanya sebagaimana dikutip dari detik.com
Mantan Ketum Pemuda Muhammadiyah itu menjelaskan, tak ada niat buruk apapun dari pernyataan Prabowo mengenai pilihan politik Ani Yudhoyono. Dahnil mengatakan pernyataan itu tak lebih merupakan bentuk kekaguman dan kebanggaan Prabowo terhadap perempuan yang tutup usia pada Sabtu (1/6) lalu itu.
"Salah satu kekurangan Pak Prabowo sebagai politisi, namun kelebihan beliau sebagai negarawan dia tak pintar menyembunyikan kekaguman, kesenangan dan kemarahannya. Beliau 'A Man of His Word', itu yang beliau sampaikan terkait dengan Bu Ani. Beliau berterimakasih dan kagum," tutur Dahnil.
"Pak Prabowo mengekspresikan kekaguman, haru dan berterimakasih dan kebanggaan terhadap Almarhumah Bu Ani Yudhoyono. Bila ditafsirkan berbeda, InsyaAllah Pak Prabowo Ikhlas, beliau 'A Man of His Word'," imbuhnya.
Sontak saja cuitan Dahnil Anzar ini berbuntut panjang dan di bahas warganet
Pak @prabowo mengekspresikan kekaguman, haru dan berterimakasih dan kebanggaan terhadap Almarhumah Bu Ani Yudhoyono. Bila ditafsirkan berbeda, InsyaaAllah Pak Prabowo Ikhlas, beliau " A Man of His Word".— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) June 4, 2019
Salah satu kekurangan Pak @prabowo sbg politisi, namun kelebihan beliau sebagai negarawan dia tak pintar menyembunyikan kekaguman, kesenangan dan kemarahannya. Beliau "A Man of His Word", itu yg beliau sampaikan terkait dg Bu Ani. Beliau berterimakasih dan Kagum.— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) June 4, 2019
Padahal konteks "a man of his word" itu adalah orang yg menepati janji...gak ada hubungan sama menyembunyikan tetek bengek itu...— Alhamdulillah (@danial_hid) June 4, 2019
"a man of his word", kok, disamakan dengan "asal nyeletuk", bro...— haerunn (@haerunn) June 4, 2019
dicek ulang dulu, lah, sebelum ngetwit... https://t.co/CB2PpqOJhn
Dan apa yg dia maksud dari "A Man of His Word"?— IMM Mr. (@ImamMuchlis_) June 4, 2019
Seorang Pria yg mengenali kata2nya?
Pria yg pandai bertutur kata?
Pria yg bertanggung jawab akan ucapannya?
Atau apa mksd si bro @Dahnilanzar?
Apa ini frase yg mmg dikenal & biasa digunakan dlm ungkapan Bhs Inggris?
Galfok nih. https://t.co/Kbh8RBEnA0
“A man of his word” itu bukan membanggakan diri bahwa almarhumah telah memilih Prabowo. Man of his word itu jika janji A, maka akan menepati A. Dahnil pakai kamus apa sih? pic.twitter.com/qPSXEXdxSM— Herman Saksono (@hermansaksono) June 4, 2019
saya juga heran, lho, dengan istilah yang dipake Dahnil ini. kok diputer-puter astagaaaa :(((— haerunn (@haerunn) June 4, 2019
Ga nyambung kan 😅 udah biyasaaaaaa! Kemarin aja sekalian gw tanya: a man of what word?— Fre (@poutmonz) June 4, 2019
Kayanya itu lebih masuk konteks kalimatnya walaupun pakai idiom yang disalahkaprahkan.
Oh maii..— Veronique tessa (@veroniquetessa) June 4, 2019
Ada orang yang katanya dosen tapi ga ngerti arti A man of his word dan sok tau ngetweet itu berkali2.
Entah ambil dari kamus yang mana ketika (menurutnya) orang yg menyampaikan kekagumannya saat melayat = A man of his word.
Twitter you are really sumthin...
A man of his word, like : gak akan gugat ke MK kenapa jadi gugat ke MK? Ikhlas? Berarti harus belajar ikhlas jg menerima kekalahan 😊 https://t.co/xFA1RsT5SP— Carolita Regianti (@egicarol) June 4, 2019
"A man of his word" artinya orang yang memegang kata2nya alias berpendirian teguh. Bukan yg dulu bilang ogah ke MK tapi skrg ke MK juga. Cek kamus ya, oom.— indra blanquita huri (@indra_huri) June 4, 2019
Kalau ia "A Man of His Word", maka ia akan cepat2 meminta maaf kepada SBY selaku tuan rumah.— Oce Moritho P Pane (@ocepane) June 4, 2019
beritaterheboh.com