Kritik Pidato Kenegaraan Jokowi sebagai Kemunduran, Komnas HAM Dibully Warganet Lantaran.........

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam. TEMPO/M Taufan Rengganis Beritaterheboh.com - Kritikan Komnas HAM terhadap pidato kenegaraan Joko...

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam. TEMPO/M Taufan Rengganis



Beritaterheboh.com - Kritikan Komnas HAM terhadap pidato kenegaraan Jokowi menuai buliyan warganet.

'



'




Adapun artikel yang dipublis tempo.co ramai dikomentari warganet. Berikut kutipannya:

Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Choirul Anam menilai pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam sidang tahun MPR  seakan memberikan sinyal mundur dalam penyelesaian pelanggaran HAM berat.

Anam lantas membandingkan pidato Jokowi di ihwal yang sama pada sidang tahunan 2018 yang lebih jelas komitmen terhadap penegakan HAM.


"Pada 2018, di dalam pidato jelas presiden menyebutkan kata penyelesaian pelanggaran HAM menjadi prioritas. Sangat disayangkan di pidato tahun ini, penyelesaian HAM tidak dijadikan sebagai narasinya," ujar Anam dalam keterangan tertulis, Jumat, 16 Agustus 2019 malam.


Padahal, kata Anam, ada harapan terhadap Jokowi untuk menuntaskan berbagai pelanggaran HAM berat yang hingga kini masih terhenti penyelesaiannya. Sementara dalam pidato terbarunya, Jokowi dinilai tidak memberikan makna atas komitmen penuntasan pelanggaran HAM berat.


Sebelumnya, Jokowi hanya sedikit menyinggung ihwal penegakan hukum, hak asasi manusia, dan pemberantasan korupsi dalam pidato kenegaraan dalam sidang bersama Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat hari ini.



Dari teks pidato sepanjang 19 halaman, hanya ada satu paragraf yang menyinggung soal hukum, HAM, dan pemberantasan korupsi.


"Ukuran kinerja para penegak hukum dan HAM juga harus diubah termasuk kinerja pemberantasan korupsi," kata Jokowi dalam pidato kenegaraan di Ruang Rapat Paripurna I, Kompleks Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2019.


Bagaimana  menurut anda?

(bt)

Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,369,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,6847,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,7971,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4608,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,7,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Kritik Pidato Kenegaraan Jokowi sebagai Kemunduran, Komnas HAM Dibully Warganet Lantaran.........
Kritik Pidato Kenegaraan Jokowi sebagai Kemunduran, Komnas HAM Dibully Warganet Lantaran.........
https://1.bp.blogspot.com/-oNkslWz7JjM/XVdmVPsTk6I/AAAAAAAAey8/TBA5PEWN0RcV0TjzcB42WH9VyF0mJH6cACLcBGAs/s1600/ham.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-oNkslWz7JjM/XVdmVPsTk6I/AAAAAAAAey8/TBA5PEWN0RcV0TjzcB42WH9VyF0mJH6cACLcBGAs/s72-c/ham.jpg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2019/08/kritik-pidato-kenegaraan-jokowi-sebagai.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2019/08/kritik-pidato-kenegaraan-jokowi-sebagai.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content