Beritaterheboh.com - Ceramah Ustaz Evie Effendie menuai reaksi dan polemik dari berbagai kalangan tokoh agama. Dalam salah satu isi ceram...
Beritaterheboh.com - Ceramah Ustaz Evie Effendie menuai reaksi dan polemik dari berbagai kalangan tokoh agama. Dalam salah satu isi ceramahnya, Evie menyebut Nabi Muhammad pada awalnya adalah sesat.
Evie mengutip ayat 7 pada Surat Ad-Dhuha. Dia mengatakan Muhammad sebelum menjadi nabi adalah sesat. Dia juga mempertanyakan tradisi Muludan atau Maulid Nabi yang dilakukan kebanyakan masyarakat di Indonesia.
"Setiap kita bodoh, ada di Alquran Surat Ad-Dhuha, 'wa wajadakan dhooollan fa hada'. Setiap orang itu sesat awalnya, Muhammad termasuk. Maka kalau ada yang Muludan ini memperingati apa ini, memperingati kesesatan Muhammad," kata Evie dalam cuplikan ceramahnya, seperti dilihat detikcom pada Kamis (9/8/2018).
Isi ceramah Evie dikomentari salah satunya oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen. Dia bahkan menulis sebuah artikel sebagai respons terhadap ceramah Evie. Tulisan itu berjudul 'Benarkah Nabi Muhammad Sesat Sebelum Menjadi Nabi?'.
"Ada Ustaz yg sekarang jadi idola anak muda mengatakan Muhammad sebelum jadi Nabi itu sesat. Ini karena dia hanya menerjemahkan ayat secara harfiah tanpa membuka kitab tafsir. Kita simak yuk bagaimana pembahasan para ulama soal ini. Shallu 'alan Nabi," cuit Nadirsyah di akun Twitter-nya.
Karena banyaknya reaksi yang muncul, Evie akhirnya buka suara dan meminta maaf. Permintaan maaf itu diunggahnya dalam video di Instagram. Berikut ini pernyataannya.
Dengan menyebut nama-Mu Ya Allah kami bertawakal, berikhtiar dengan pernyataan ini. Saya bersaksi tiada Illah kecuali Allah dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah mutlak pilihan Allah dan utusan Allah sebagai Rahmatan lil Alamin untuk kami para umatnya. Saya Evie Effendie manusia biasa yang saya nyatakan saya bersalah karena di satu ceramah saya, saya menyatakan Muhammad sebelum diangkat nabi tersesat tapi maksudnya bukan itu.
Kalaupun itu sudah dianggap sebagai pernyataan dan sudah publish, mohon maaf atas kesalahan saya dengan pernyataan itu. Kepada ormas Islam. Muhammadiyah, Persis, NU atau apapun ormas Islam, atas nama pribad saya memohon maaf semoga ini menjadi hikmah dan pelajaran bagi siapapun agar berhati melisankan suatu terlebih agama. Dengan kejadian ini saya belajar banyak bahwa saya dhoif akan ilmu agama maka tolong bimbing saya, tuntun saya lebih bijak lebih arif menyampaikan pesan-pesan agama yang jadi tanggung jawab kita semua.
Apakah memaafkan saya? Apakah jemaah di sini memaafkan saya? Terima kasih semoga ungkapan amalnya menjadi amal saleh. Semoga Allah mengampuni seluruh kesalahan dosa apapun itu bentuknya sengaja tidak sengaja, kecil besar, sadar tidak sadar. Semoga Allah mengampuni"
Dan ternyata Ustaz Evie Effendie adalah alumni 212. Netizen pun ramai mengomentari.
. .Ternyata Evie Effendi ini alumni 212. Pantesan tidak didemo oleh gerakan alumni 212. Evie Effendi ini yang mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah tersesat sebelum mendapatkan wahyu dari Allah SWT. Nasibmu lebih beruntung dari Ahok kang. 😏😏 pic.twitter.com/k5rAWrDygz— #NO2ISIS (@TolakBigotRI) August 10, 2018
. .no.. dia dgn sadar hina Baginda, Ansor Banser Jaktim adh bergerak terima kasih#TangkapEvy— #TT Lukman (@lukmanabuyahya) August 10, 2018
. .Ini bukan penodaan agama yah FPI? Saya sangat tersinggung nih..— K O D O K 💕💕 🇮🇩 (@crimes_us) August 10, 2018
Lu ngomong aja belepotan ngaku ustad— Daikindo (@daikindo) August 10, 2018
Ustaz Evie Effendi Dipanggil MUI Jabar, Surat Panggilan Sudah Dikirimkan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat sudah mengirimkan surat kepada Ustaz Evie Effendi agar datang ke kantor MUI Jabar pada Senin (13/8/2018) nanti.
Selain meminta klarifikasi, dikatakan Sekretaris Umum MUI Jawa Barat, KH Rafani Achyar, pihaknya akan tabayun atau meminta penjelasan terkait ceramah ustaz nyentrik itu beberapa waktu lalu yang diduga dapat membuat umat bingung.
"Bahwa kami tadi pagi sudah mengirimkan surat ke alamat beliau. Kami akan lakukan tabayun. MUI tidak akan langsung memvonis begitu saja. Kami akan klarifikasi," ujarnya saat ditemui di kantornya, Jalan L.L.RE. Martadinata 105, Cihapit, Kota Bandung, Jumat (10/8/2018).
Dia pun mengatakan, beberapa hari terakhir, banyak umat yang mengadu ke kantor MUI Jabar terkait ceramah Ustaz Evie.
Terkait hal itu, Rafani mengimbau agar umat Muslim tenang.
"Saya sendiri belum melihat (videonya) awalnya. Tahu-tahu ramai saja. Akhirnya saya lihat. Kemarin juga sudah banyak orang kumpul, ya namanya orang banyak, ada juga yang bilang, "Pak Kiai sudah ini laporkan saja,". Saya bilang tenang dulu","katanya.
detik.com/Tribunnews.com
