Beritaterheboh.com - Massa Aksi Bela Palestina atau aksi 1712 terus berdatangan ke Monas, Jakarta Pusat. Mereka membawa atribut berup...
Beritaterheboh.com - Massa Aksi Bela Palestina atau aksi 1712 terus berdatangan ke Monas, Jakarta Pusat. Mereka membawa atribut berupa bendera dan spanduk berisikan dukungan untuk Palestina.
Pantauan di Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Minggu (17/12/2017), sekitar pukul 06.30 WIB, massa terus berdatangan dari arah Bundaran HI. Mayoritas massa memakai atribut putih-putih.
Massa aksi Bela Palestina terus berdatangan ke Monas Foto: Zunita Amalia Putri/detikcom
|
Tak sedikit pula massa yang terlihat memakai baju koko dan sarung. Mereka membawa spanduk bertuliskan 'We Stand Together With Al Aqsa', 'Reject Zionis Trump', dan lain sebagainya.
Massa aksi Bela Palestina terus berdatangan ke Monas (Foto: Zunita Amalia Putri/detikcom)
|
Aksi Bela Palestina ini akan dimulai pukul 06.00 WIB. Ketua Komisi Dakwah MUI KH Cholil Nafis menargetkan acara akan selesai sebelum zuhur atau sekitar pukul 12.00 WIB.
"Resminya pukul 06.00 WIB kita pastikan sebelum zuhur sudah selesai. Besok akan diisi zikir, tausiah, asmaul husna, ada baca puisi, ada nasyid yang semuanya membela terhadap Palestina, menolak terhadap penetapan Yerusalem sebagai ibu kota Israel, menolak pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem," urai Cholil, Sabtu (16/12/2017).
Kawasan Monas, Jakarta Pusat sempat diguyur hujan selama beberapa saat. Namun massa Aksi Bela Palestina tetap bertahan dan terus berdatangan.
Pantauan detikcom di lokasi di Pintu Timur Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (17/12/2018), massa aksi tetap bertahan saat hujan turun. Hujan sempat turun selama beberapa saat lalu kemudian berhenti.
Massa aksi tetap bertahan saat hujan turun. Mereka tidak ada yang bergeser dan tidak ada yang menggunakan payung.
Foto: Massa Aksi Bela Palestina terus berdatangan dengan membawa sepanduk dan bendera Palestina. (Zunita-detikcom)
|
"Lepaskan dari penjajahan kaum yang zalim. Kabulkan ya doa kami. Semoga Allah memuliakan guru-guru kita, habaib, uztazah," ujar Aa Gym dalam doanya.
Aa Gym mengatakan umat muslim terluka dengan keputusam Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait Yerusalem. Meski begitu dia mengajak agar umat muslim tidak 'panas' dan menjaga sikap.
"Jaga lisan, jaga setiap ucapan kita tiru setiap ucapan. Pernah rasul berkata kotor, pernah keji? Pernah dengan kata busuk dan hina? Mudah mudahan kita jaga. Setiap ucapan kita akan pertanggungjawabkan," urainya.(detik.com)