Beritaterheboh.com - KISAH Siti Rokayah (85) atau Amih yang digugat anak kandungnya sebesar Rp 1,8 miliar sempat heboh dan menjadi pember...
Beritaterheboh.com - KISAH Siti Rokayah (85) atau Amih yang digugat anak kandungnya sebesar Rp 1,8 miliar sempat heboh dan menjadi pemberitaan media pada April 2017 lalu. (Baca perkembangan beritanya dalam topik Anak Gugat Ibu Rp 1,8 Miliar.)
Tak banyak yang tahu, kasus tersebut ternyata belum berhenti, malah berkembang menjadi lebih buruk.
Yani Suryani, anak kandung Amih, besama suaminya, Handoyo Adianto, menggugat utang yang diberikan kepada Amih pada 2001 silam sebesar Rp 20 juta. Menurut mereka, jika dikonversi dengan harga emas, utang itu nilainya telah menjadi Rp 1,8 miliar.
Nyaris tak diangkat media
Media hanya mengikuti kasus ini di tingkat Pengadilan Negeri Garut yang menolak seluruh permohonan gugatan Handoyo Adianto yang menagih utang kepada Amih dengan Jaminan rumah satu–satunya milik sang Ibu, di Garut, Jawa Barat.
Begitu gugatan ini ditolak Majelis Hakim yang dipimpin Endratno Rajamai, nyaris tak ada lagi pemberitaan media atas kasus ini karena dianggap sudah selesai.
Tak ada yang menyangka, kasus ini ternyata terus berjalan. Handoyo Adianto bersama istrinya naik banding ke Pengadilan Tinggi Jawa Barat.
Handoyo tidak menerima kekalahan di pengadilan tingkat pertama. Ia menganggap uang tersebut adalah bagian dari haknya.
Selanjutnya, Pengadilan Tinggi Jawa Barat juga menolak seluruh gugatannya pada Desember 2017. Handoyo tak menyerah. Pada bulan yang sama ia mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Persidangan tingkat kasasi tengah berjalan.
Handoyo seolah masih ingin memiliki satu-satunya rumah milik Amih.
Tak rela sampai kapanpun
Progam Aiman Spesial yang akan tayang pada Senin (15/1/2017) pukul 20.00 akan mendatangkan Amih. Kepada Aiman, Amih mengaku meskipun ia telah dikecewakan oleh anak kandung dan menantunya itu, tak pernah ia sekalipun mendoakan hal yang buruk kepada keduanya.
Ia hanya tak rela jika rumah satu-satunya yang akan ia tinggalkan selamanya itu hanya akan dimiliki oleh satu orang anaknya. Amih ingin rumah itu dibagi waris kepada semua anaknya yang jumlahnya 13 orang, terutama kepada mereka yang masih mengontrak dan belum memiliki rumah.
Setelah kematian suaminya, selama 40 tahun Amih membesarkan 13 anaknya seorang diri.
Handoyo laporkan 6 keluarganya
Kisah gugatan Handoyo dan Yani ternyata tak hanya ditujukan kepada Amih. Keduanya juga melaporkan enam saudaranya ke polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik. Informasi ini saya dapatkan dari Eep Rusdiana, salah seorang anak Amih.
Handoyo melaporkan empat anak Amih dan dua orang menantu Amih. Pelaporan ini dilakukan di Polres Jakarta Timur.
Sayang, kesempatan wawancara yang diajukan tim Aiman kepada Handoyo dan Yani atas kasus ini, tak berbalas.
Dalam acara Aiman Spesial yang akan tayang malam ini saya mengajak ratusan penonton di studio untuk melakukan investigasi bersama
Ada Risma di Aiman Spesial
Tak hanya Amih, episode Aiman juga menghadirkan narasumber lainnya yaitu Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dalam topik Risma, Pilkada, dan Surabaya.
Risma menjawab pertanyaan-pertanyaan saya seputar riuh rendah Pilkada Jawa Timur yang sempat menyebut-nyebut namanya menjadi kandidat bakal calon wakil gubernur Jawa Timur bersama Syaefulah Yusuf yang maju sebagai bakal calon gubernur.
Aiman Spesial kali ini juga menghadirkan ratusan pemirsa setia program Aiman di KompasTV. Mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia secara sukarela.
O iya, soal Risma, akan ada kejutan. Jangan sampai Anda melewatkannya nanti malam.
Saya Aiman Witjaksono,
Salam
.
Dan ini #Aiman edisi 15 Januari yang membahas tentang ibu Amih mulai menit 5:20 sampai 23:32