Beritaterheboh.com - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Sumpah Pemuda, Simpang Empat, Mojosongo, Jebres, Solo, Jawa Tengah. Kejadian ...
Beritaterheboh.com - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Sumpah Pemuda, Simpang Empat, Mojosongo, Jebres, Solo, Jawa Tengah.
Kejadian terjadi pada Selasa (6/3/2018) sekitar pukul 14.30 WIB.
Truk kontainer Fuso melaju cepat dari arah barat lalu menabrak tujuh kendaraan lainnya saat lampu menyala merah di Simpang Empat Genengan karena truk mengalami rem blong.
Diketahui tiga orang meninggal dunia akibat terhimpit truk.
Kecelakaan tersebut juga terekam kamera CCTV Dishub Solo.
Kronologi:
Satu pengendara sepeda motor dan satu kondektur truk disebut meninggal pada laka beruntun di Mojosongo, Jebres, Solo, Selasa (6/3/2018).
Sementara sopir kontainer saat ini langsung diamankan di Kantor Satlantas Polresta Solo.
Kapolsek Jebres, Kompol Juliyana memaparkan bila 2 korban tersebut meninggal di tempat.
Sementara, empat lainnya dibawa ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka.
"Empat dibawa ke RS Dr. Oen Kandang Sapi dan dua yang meninggal ke RSUD Moewardi," katanya.
Ia menjelaskan kecelakaan melibatkan total delapan kendaraan.
Yakni tiga truk nopol H 1545 HM, AB 8011 JC, W 8276 NE, 1 truk fuso kontainer B 9269 TO, tiga sepeda motor masing masing Honda Scoopy AD 5495 KA, Honda Supra X 125 AE 6647 LS, Suzuki Smash SR AD 2380 MZ, dan mobil Toyota Avanza AD 8702 SU.
"Untuk pengemudi kontainer atas nama Sugeng sudah kita amankan ke Satlantas," ujarnya.
Kronologi kejadian, jelasnya, terjadi karena diduga truk kontainer mengalami rem blong saat berada di Apill Genengan Mojosongo Jebres Solo.
"Jadi dia mau rem, tapi blong langsung sama dia banting setir ke kanan. Malah kena Truk, Avanza, sama sepeda motor tiga. Di apill seberangnya ada 2 truk yang kena. Jadi melibatkan delapan kendaraan," ujarnya.
Sementara saat ditemui di Kantor Satlantas Polresta Solo, Sugeng tampak lemas. Tatapannya kosong, dan wajahnya sayu berkeringat.
Ditanya oleh wartawan pun dirinya tidak mau menjawab.
Hanya kakak iparnya, Elisa (35) yang menenangkan Sugeng, warga Griyan Surabaya tersebut.
"Sugeng masih drop sekali. Dia dari Semarang ambil barang, lalu mau ke Surabaya via Solo-Sragen. Sudah ya mas," jelasnya.
Kanit Lantas Polresta Solo, Iptu Bambang Subekti menambahkan untuk siapa saja nama-nama korban masih belum pihaknya ketahui. Adapun, untuk olah tkp akan dilakukan Rabu (7/3/2018) pagi. (Tribunnews.com)
Videonya klik DISINI
