Beritaterheboh.com - Pembahasan tentang artis dan program alay di Indonesia masih menjadi perdebatan. Alay adalah bahasa gaul singkatan ...
Beritaterheboh.com - Pembahasan tentang artis dan program alay di Indonesia masih menjadi perdebatan.
Alay adalah bahasa gaul singkatan dari anak layangan.
Ternyata bukan hanya publik, pesohor pun pro kontra dengan istilah artis alay.
Menurut dia, tayangan yang mengundang orang ketawa harusnya dianggap sebagai hiburan.
"Sebenernya alay enggak alaynya tergantung orangnya aja. Kalau enggak suka, enggak usah nonton," kata Jessica di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, bangsa ini akan garing tanpa ada acara hiburan macam acara komedi.
"Pasti akan garing (jika tak ada pelawak). Apalagi kita manusia kan ada persoalan dalam hidup. Ketika ada acara komedi kan, bisa menghibur, bisa ketawa-ketawa," ucap ibu satu anak ini dilansir Kompas.com, Jumat (16/3/2018).
Pemain film "Dealova" itu meminta masyarakat untuk menikmati saja lawakan para pelawak.
Jika ada bercandaan yang kurang berkenan, kata Jessica, jangan diambil pusing.
"Kalau becandaan enggak usah dibawa pusing, dinikmati saja," kata dia. Advertisment Lantas bagaimana Jessica melihat acara lawakan saat ini?
"Ya, tergantung sudut pandang setiap orang. Kan emang acara komedi, isinya bercandaan, ya, ditanggapinya jangan serius, ditanggapinya bercanda," ucap dia.
"Cuma pro-kontra di masyarakat pasti ada, kita juga mau nyuguhin candaan yang ringan, yang bisa diterima seluruh umur. Selalu berusaha nyuguhin itu," kata dia.
Tak hanya sebagai seorang pemain film dan pembawa acara, wanita yang memulai kariernya sebagai model itu juga kerap menghiasi program acara televisi bertema komedi di Indonesia.
Artis alay jadi pembahasan di kalangan pesohor berawal dari video menohok mantan ilusionist, Deddy Corbuzier.
Beberapa hari lalu, presenter dan mantan ilusionis Deddy Corbuzier mengunggah video berjudul "Artis Alay Kenape Makin Banyak Sih!!!!!!" ke YouTube.
Sebagai informasi, kata alay merupakan kependekan dari anak layangan, yang menggambarkan gaya atau sikap norak atau kampungan.
Dalam video yang berdurasi sekitar 4 menit itu, Deddy mengutarakan opininya tentang keberadaan artis atau program televisi alay.
"Karena hukum piramid, yang di bawah lebih besar. Jadi yang alay pasti lebih banyak. Yang kedua, job lebih banyak. Iyalah, kalau lo mau jadi artis paling cepat dapat job adalah lo ngalay," kata Deddy dalam video tersebut, seperti yang dikutip Kompas.com, Kamis (15/3/2018).
"Joget-joget naik ke atas kursi, ditendang kursinya. Ngata-ngatain orang pakai aib dibuka-buka. Job lebih banyak karena penonton lebih banyak. Kenapa penonton lebih banyak? Hukum piramid,"
Sejak saat itu, istilah artis atau tayangan alay mulai menjadi buah bibir.(Tribunnews.com)
Alay adalah bahasa gaul singkatan dari anak layangan.
Ternyata bukan hanya publik, pesohor pun pro kontra dengan istilah artis alay.
Menurut dia, tayangan yang mengundang orang ketawa harusnya dianggap sebagai hiburan.
"Sebenernya alay enggak alaynya tergantung orangnya aja. Kalau enggak suka, enggak usah nonton," kata Jessica di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, bangsa ini akan garing tanpa ada acara hiburan macam acara komedi.
"Pasti akan garing (jika tak ada pelawak). Apalagi kita manusia kan ada persoalan dalam hidup. Ketika ada acara komedi kan, bisa menghibur, bisa ketawa-ketawa," ucap ibu satu anak ini dilansir Kompas.com, Jumat (16/3/2018).
Pemain film "Dealova" itu meminta masyarakat untuk menikmati saja lawakan para pelawak.
Jika ada bercandaan yang kurang berkenan, kata Jessica, jangan diambil pusing.
"Kalau becandaan enggak usah dibawa pusing, dinikmati saja," kata dia. Advertisment Lantas bagaimana Jessica melihat acara lawakan saat ini?
"Ya, tergantung sudut pandang setiap orang. Kan emang acara komedi, isinya bercandaan, ya, ditanggapinya jangan serius, ditanggapinya bercanda," ucap dia.
"Cuma pro-kontra di masyarakat pasti ada, kita juga mau nyuguhin candaan yang ringan, yang bisa diterima seluruh umur. Selalu berusaha nyuguhin itu," kata dia.
Tak hanya sebagai seorang pemain film dan pembawa acara, wanita yang memulai kariernya sebagai model itu juga kerap menghiasi program acara televisi bertema komedi di Indonesia.
Artis alay jadi pembahasan di kalangan pesohor berawal dari video menohok mantan ilusionist, Deddy Corbuzier.
Beberapa hari lalu, presenter dan mantan ilusionis Deddy Corbuzier mengunggah video berjudul "Artis Alay Kenape Makin Banyak Sih!!!!!!" ke YouTube.
Sebagai informasi, kata alay merupakan kependekan dari anak layangan, yang menggambarkan gaya atau sikap norak atau kampungan.
Dalam video yang berdurasi sekitar 4 menit itu, Deddy mengutarakan opininya tentang keberadaan artis atau program televisi alay.
"Karena hukum piramid, yang di bawah lebih besar. Jadi yang alay pasti lebih banyak. Yang kedua, job lebih banyak. Iyalah, kalau lo mau jadi artis paling cepat dapat job adalah lo ngalay," kata Deddy dalam video tersebut, seperti yang dikutip Kompas.com, Kamis (15/3/2018).
"Joget-joget naik ke atas kursi, ditendang kursinya. Ngata-ngatain orang pakai aib dibuka-buka. Job lebih banyak karena penonton lebih banyak. Kenapa penonton lebih banyak? Hukum piramid,"
Sejak saat itu, istilah artis atau tayangan alay mulai menjadi buah bibir.(Tribunnews.com)