Pengakuan Mengejutkan Satpam, Ceritakan Gerak Gerik Aneh Pelaku Pembunuhan Rika Karina

Beritaterheboh.com - Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan Rika Karina yang janazahnya ditemukan dalam sebuah kotak kardus di ata...


Beritaterheboh.com - Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan Rika Karina yang janazahnya ditemukan dalam sebuah kotak kardus di atas sepeda motor di Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1, tepatnya di samping gereja HKBP Ampera, Sei Agul, (Rabu 6/6/2018).

Pelaku, Hendri alias Ahen (31) warga Jalan Platina, Perumahan Ivory nomor 1 Medan diringkus di kediamannya Perumahan Ivory, Kamis (7/6/2018) sekitar pukul 03.00 dinihari. 

Petugas keamanan di Perumahan Ivory mencurigai pelaku yang membawa kardus besar diikat di belakang tempat duduk sepeda motor Honda Scoopy.

Seorang petugas, Abdullah, menceritakan pada Selasa malam seorang rekannya yang tugas piket melihat ada seorang wanita masuk ke Perumahan Ivory, namun tak kunjung keluar.

"Ada seorang wanita mengendarai sepeda motor Honda Scoopy masuk komplek sini menuju rumah Hendri. Namun kami mulai curiga, kenapa tidak keluar-keluar? Kemudian kawan saya bernama Adi mengecek ke rumah Hendri. Namun tidak kelihatan, karena dikunci semua," ujarnya.

Tak lama, sambung Abdullah, Rabu (6/6/2018) dini hari, Hendri keluar naik sepeda motor Honda Scoopy milik perempuan itu dengan membawa kardus besar di bagian belakang.

"Kami awalnya sempat curiga, apa itu jangan-jangan mayat, namun kami berfikir positif saja. Tiba-tiba, Kamis (7/6/2018) sekitar pukul 03.00 WIB, polisi datang mengamankan Hendri, dan kawan kami yang bernama Adi jadi saksi sekarang masih di Polrestabes," sambung Abdullah.



Di lokasi tempat Hendri saat ini sudah terpasang garis polisi dan terlihat sepi.

Sebelumnya, pada Rabu (6/6/2018) seorang penjual martabak bernama Darwis (25), warga Jalan Karya Rakyat Ujung dan temannya Khairul (26),  warga Jalan Karya Rakyat, yang saat itu sedang melintas di Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1 tepanya disamping gereja HKBP Ampera, pukul 02.00 WIB dikejutkan dengan temuannya sepeda motor yang tidak ada pemiliknya.

Ia dan temannya menunggu beberapa menit, kemudian memanggil warga untuk menyaksikan temuannya tersebut.

"Awalnya aku disuruh kakak keluar rumah untuk beli sate. Aku pun menghidupkan sepeda motorku, dan mengajak Khairul untuk menemani. Kami pun keliling mencari sate, namun tidak dapat dan akhirnya saya membeli ayam penyet," ujarnya saat ditemui Tribun Medan di kediamannya, Rabu (6/6/2018).

Usai dari warung ayam penyet, lanjut Darwis, melintas dari gang Melati 1 sudah sampai ujung gang, melihat ada sepeda motor Honda Scoopy dan di atas tempat duduk ada boks berwarna cokelat.

"Kami berhentilah, melihat kereta ada kok orangnya tidak ada. Sempat nunggu beberapa menit. Karena takut, kami memanggil warga kemudian saya foto dan video-kan," ujarnya.

"Kami menduga ini bom atau mayat. Tak lama, kami coba hubungi Polsek Medan Barat, dan mereka datang kemudian dibuka isinya mayat," tambahnya.

Polisi pun bergegas mencari pelaku pembunuhan itu sampai akhirnya menagngkap Hendri.

Setelah diinterogasi, Hendri mengakui perbuatannya kemudian dilakukan pencarian barang bukti yang dibuang oleh pelaku di sekitar rumahnya.

Menurut polisi, di tengah pencarian, Hendri berusaha melawan petugas sehingga tersangka pun ditembak di bagian kaki, lalu dibawa ke RS Bhayangkara.

Hendri menjelaskan, korban datang ke rumahnya lalu terjadi cekcok mulut yang disebabkan perjanjian jual beli kosmetik.

"Jadi pelaku geram karena barang pesanan kosmetik yang dipesan kepada korban tak kunjung tiba. Sementara korban sampai saat ini belum memberikan barang kosmetik yang sudah di beli dan di bayar oleh pelaku sebesar Rp 4 juta 200 ribu pembayaran tersebut di lakukan sekitar tanggal 31 Mei 2018 di Milenium Plaza (tempat korban bekerja)," kata Kanit II Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut Kompol Hendra Eko Triyulianto. (cr3/tribun-medan.com)



Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Satpam Curiga Lihat Hendri Bawa Kardus Tengah Malam, Ternyata Isinya Jenazah Rika
Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,372,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,7033,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,8015,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4701,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,8,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Pengakuan Mengejutkan Satpam, Ceritakan Gerak Gerik Aneh Pelaku Pembunuhan Rika Karina
Pengakuan Mengejutkan Satpam, Ceritakan Gerak Gerik Aneh Pelaku Pembunuhan Rika Karina
https://1.bp.blogspot.com/-Qh6TaUJUbf8/Wxjo-Fm0ZKI/AAAAAAAANM0/ZkHWneJvuxMTBezO97HtB4ZjrkDzESOjQCLcBGAs/s1600/satpam.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-Qh6TaUJUbf8/Wxjo-Fm0ZKI/AAAAAAAANM0/ZkHWneJvuxMTBezO97HtB4ZjrkDzESOjQCLcBGAs/s72-c/satpam.jpg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2018/06/pengakuan-mengejutkan-satpam-ceritakan.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2018/06/pengakuan-mengejutkan-satpam-ceritakan.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content