Beritaterheboh.com - Massa pendemo di depan kantor Bawaslu membubarkan diri. Arus lalu lintas di Jalan MH Thamrin yang semula ditutup ki...
Beritaterheboh.com - Massa pendemo di depan kantor Bawaslu membubarkan diri. Arus lalu lintas di Jalan MH Thamrin yang semula ditutup kini dibuka kembali.
Pantauan detikcom sekitar pukul 15.30 WIB, Jumat (10/5/2019), aksi massa di depan gedung Bawaslu berakhir. Mereka mulai berangsur membubarkan diri.
Kebanyakan dari mereka meninggalkan lokasi menuju arah selatan melewati Jalan Sabang. Namun, ada juga yang pulang menggunakan TransJakarta.
Lalu lintas di Jalan Thamrin pun kembali dibuka. Kendaraan sudah bisa melintas dengan normal.
Sementara itu, aparat gabungan yang berjaga saat aksi juga telah meninggalkan lokasi. Beberapa kendaraan taktis, water cannon, hingga barracuda juga terlihat berpindah dari lokasi.
Beberapa petugas juga mulai membuka kawat berduri yang sebelumnya terpasang mengelilingi Bawaslu. Meski arus telah dibuka, tetap ada satu-dua polisi yang mengatur lalu lintas.
Suasana di depan Bawaslu aksi laporkan kecurangan Pemilu 2019 hari ini. Jum'at 10 mei 2019 pic.twitter.com/xI0wy7fQ3o— PEJUANG PADI (@5thsekali) May 10, 2019
Hai Gaesss Aku udah dapat sinyal neh..— PEJUANG PADI (@5thsekali) May 10, 2019
Ini suasana di Bawaslu yaaakkk pic.twitter.com/6O0k4qXTK1
Setelah Massa Eggi Sudjana dkk Bubar, Massa Pro-Bawaslu Gantian Tiba
Tidak lama setelah massa pendemo membubarkan diri, sejumlah orang mendatangi kantor Bawaslu. Kedua massa ini sempat bersitegang.
Pantauan detikcom, sekitar pukul 15.50 WIB, Jumat (10/5/2019), massa yang menamakan diri Aliansi Santri Bersatu (ASB) itu datang dari arah HI ke gedung Bawaslu RI. Setiba di Jalan MH Thamrin, tepatnya di dekat Halte Sarinah, massa tersebut bertemu dengan massa Eggi Sudjana dkk yang sebelumnya melakukan aksi.
Massa tersebut kemudian berorasi. Mereka mendukung Bawaslu dan KPU untuk menyelesaikan tugasnya dalam Pemilu 2019.
"Kami mendukung Bawaslu, KPU, hormati hasil Pemilu 2019, terimalah dengan legowo, jangan terprovokasi," teriak orator.
Sebagian massa yang masih ada di lokasi kemudian hendak menemui massa tersebut. Namun mereka dihadang polisi.
Massa tersebut kemudian berteriak dan mendesak massa di depan Bawaslu membubarkan diri. Sempat terjadi dorong-dorongan antara massa tersebut dan polisi yang berjaga.
Hingga pukul 16.16 WIB, kedua massa yang bertolak belakang ini masih bertahan di posisi masing-masing. Polisi pun kembali merapatkan barisan, menjaga massa di dekat Halte Sarinah dan di depan Bawaslu.(detik.com)
— PEJUANG PADI (@5thsekali) May 10, 2019
