Beritaterheboh.com - Warga Sawah Besar, Jakarta Pusat mengenal sosok NF, gadis pembunuh bocah 6 tahun sebagai sosok tertutup. Sehingga me...
Beritaterheboh.com - Warga Sawah Besar, Jakarta Pusat mengenal sosok NF, gadis pembunuh bocah 6 tahun sebagai sosok tertutup. Sehingga mereka terkejut jika gadis 15 tahun itu tega menghabisi bocah berusia 6 tahun berinsial APA.
Tersangka gadis pembunuh NF nekat menghabisi APA dengan cara menenggelamkan korban ke bak mandi hingga hidungnya keluar darah. Bahkan, NF menyembunyikan jasad korban di lemari di rumahnya pada Kamis (5/3/2020) sore.
Kasus tersebut terungkap seusai NF menyerahkan diri ke Polsek Metro Taman Sari pada Jumat (6/3/2020) pagi. Oleh pihak Polsek Metro Taman Sari, NF dilimpahkan ke Polsek Sawah Besar karena insiden tersebut masuk wilayah hukum Jakarta Pusat.
Tak ada orang yang kekinian menghuni rumah tersebut. Sebab, orang tua NF masih diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Pusat dan NF sendiri berada di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Cinere.
Jarak kediaman NF dan korban pun tak berjauhan-- hanya berjarak kurang lebih 100 meter. Sekilas, pemukiman di sana memang tampak padat. Jarak antar rumah berdempetan sehingga interaksi disana tampak terjalin intim.
Yanti (50), tetangga korban dan pelaku bersedia menerima kedatangan Suara.com beserta jurnalis media lain yang datang ke lokasi, Sabtu (7/3/2020) sore. Saat itu, Yanti sedang menggoreng stik kentang di depan rumahnya --kompor milik Yanti berada di depan rumah.
Yanti mengakui, sosok NF jarang berinteraksi dengan anak seumuran di lingkungannya. Setiap pulang sekolah, NF selalu berdiam diri di dalam rumah.
"Di sini, lingkungan ini, dia tidak pernah keluar. Mungkin saat masih SD sering main, tapi pas SMP jarang bergaul," ujar Yanti di lokasi.
Yanti mengungkapkan, NF memang dikenal sebagai sosok yang tertutup. Sehari-hari rumahnya selalu sepi.
Sebab, ayah NF yang merupakan buruh kasar --kadang menggarap bangunan rumah, kadang mesin air-- jarang berada di rumah. Sementara ibu NF biasa membuat kue dan gorengan bersama ibu korban.
"Keluarganya si ibu NF tukang buat kue bombai bareng sama ibu korban. Bapaknya tukang servis pompa air dan buruh bangunan," sambungnya. (suara.com)