Beritaterheboh.com - Ternyata Himma dewiyana bukan satu satunya dosen yang Mempostinga dan menganggap 3 bom gereja yang terjadi di suraba...
Beritaterheboh.com - Ternyata Himma dewiyana bukan satu satunya dosen yang Mempostinga dan menganggap 3 bom gereja yang terjadi di surabaya sebagai rekayasa
Selain himma dewiyana ternyata ada lagi seorang dosen Universitas Bina Darma Palembang ( sebagaimana terlihat di akun facebooknya) yang menganggap bahwa bom gereja di surabaya hanyalah rekaan belaka dan rekayasa saja
Nama dosen tersebut adalah Solatun Dulah Sayuti
Jika Dilihat di akun facebooknya, Postingan postingan Solatun Dulah Sayuti ini sudah keterlaluan banget dan jauh lebih parah lagi daripada postingan dosen USU himma dewiyana
Selain membuat postingan bahwa bom gereja surabaya adalah rekayasa, solatun dulah sayuti ini juga terang terangan menghina presiden jokowi lewat kiriman meme meme hinaan yang ia share lewat akun facebooknya.
Berikut ini beberapa postingan solatun dulah sayuti sebagaimana dilihat beraninews.com lewat akun facebooknya yang sudah termasuk katagori hate speech luar biasa dan sudah selayaknya Cyber Crime Polri Langsung menciduk dosen yang bernama solatun dulah sayuti ini tanpa ragu ragu lagi karena di setiap postingannya 100 persen adalah fitnah dan mengarah para tindakan mendukung aksi terorisme:
1. Postingan tanggal 15 pukul 18:49 berbunyi : "Masih adakah
J. O. K. O. W. E. R. S
yg mau nyangkal bahwa INTEL PEMERINTAH JOKOWI YG BIKIN TEROR SURABAYA????????"
2. Postingan tanggal 15 Mei pukul 10:39 berisikan postingan menghina kepala negara dengan terang terangan share meme jokowi tersengat kalajengking
" Inilah akibatnya
Suruh ngurus negara malah maen KALAJENGKING"
Masih mau bukti lagi bukti bahwa postingan solatun dulah sayuti sudah mengarah pada hate speech dan menganggap semua yang dilakukan oleh teroris adalah rekayasa pemerintah ? oke admin kasih bukti lagi
3. Postingan pada 15 Mei pukul 10:05 berbunyi :
TERORIS INDONESIA
1. SEMUA BAHAN PELEDAK Yang
masuk, beredar, dan diledakkan di Indonesia itu dikendalikan OTORITAS KEAMANAN PEMERINTAH.
2. SEMUA JARINGAN TERORIS
dan pergerakannya terdeteksi dan terpantau bukan saja oleh Otoritas Keamanan Pemerintah tapi bahkan juga oleh IPW
3. Setiap peristiwa PELEDAKAN,
jika dicermati dari sosok rekamanya, tampak sangat jelas merupakan adegan yg dipersiapkan untuk direkam
PERTANYAAN RAKYAT AWAM:
1. MUNGKINKAH ada ledakan di
luar keterlibatan otoritas keamanan pemerintah? Bukankah petasan saja dikontrol produksi dan peredarannya oleh otoritas keamanan pemerintah?
2. Mungkinkah rekaman video peledakan serapi film sinetron terbuat di luar rencana perekamnya?
3. Jadi,.... SIAPA DALANG AKSI
TERORISTIK YANG SEBENARNYA?
YG PASTI TDK MUNGKIN AKSI TERORISTIK ITU DIDALANGI OLEH ORANG DARI ENTITAS KEAGAMAAN MANAPUN!!!!
4. Postingan 15 Mei
pukul 9:23 berbunyi : " PEMERINTAH BIADAB
UNTUK ALASAN PEMAKSAAN KEHENDAK, BELASAN NYAWA JEMAAT GEREJA DICERABUT DENGAN SADIS DAN SIA SIA"
5. Postingan 14 Mei pukul 10:14 Berbunyi :
SURAT TANPA SAMPUL
UNTUK MAS TERORIS
TERIMAKASIH mas teroris, aksi kalian makin meneguhkan aqidah kami, menguatkan keyakinan kami bahwa INDONESIA MEMANG HARUS SGRA GANTIN PRESIDEN. Ternyata presiden suruhan orang tidak percaya akhirat ya begini, ketika panik karena potensial kalah pemilu, rupiah ambruk, projeknya pada ambruk..... Pilihan kebijakannya OBRAL BOM PECAH BELAH DAN ADU DOMBA UMMAT BERAGAMA.
Selamat melanjutkan aksi hingga tuntas, semoga sukses, sampai jumpa di hadapan pengadilan Allah.
Ttd
Solatun Dulah Sayuti
Peneliti dan Penyusun Disertasi
TENTANG TERORISME di UNPAD
2005-2006
6. Postingan 12 Mei pukul 20:38 berbunyi :
POLRI PERLU BERNALAR,
AT LEAST SADAR BAHWA RAKYAT INDONESIA TIDAK IDIOT
https://www.youtube.com/watch?v=eDQYoPa9iAM
teryata inilah peyebabnya 155orang napi MARAH BESAR..
menit ke 1:44 dan seterusnya..
LOGIKA;
klo cuma soal makanan yg diantar 1 istri untuk 1 orang napi, mengapa 155 yg MARAH ???
KARENA ALQURAN DIINJAK2...
save sebelum dihapus dr youtube
7. Postingan 16 Mei pukul 17:15 Berbunyi:
KUEEEE
KUEEEEEEEE
KUEEEEEEEEEEE
KUEEEEEEEEEEEEEEE
KUEEEEEEEEEEEEEEERR
$200,000,000 US sajeeeee/ year lah
Kapolri isyaratkan tidak setuju TNI setara Polri dalam UU Terorisme
*UJUNG-UJUNGNYA ... REBUTAN "BAGIAN KUE"
8. Postingan 16 Mei pukul 5:31 Berbunyi :
"SIAPA YG HARUS KLARIFIKASI?"
Demikian 8 Bukti postingan solatun dulah sayuti yang jelas sekali mengandung hate speech luar biasa dan berisikan dukungan terhadap aksi terorisme yang telah terjadi di surabaya maupun di sidoarjo dan juga di polda riau
Sebelum akun facebooknya ia nonaktifkan dan supaya aparat penegak hukum tidak kesulitan mencari bukti buat meringkus solatun dulah sayuti ini , alangkah lebih baiknya pembaca beraninews.com mescreenshot setiap postingannya diatas lalu mengirimnya ke akun Fanspage Cyber crime polri maupun ke akun FP Divisi Humas Polri
Himma Dewiyana dosen USU bisa tercyduk hanya gara gara satu postingan, sedangkan solatun dulah sayuti ini semestinya lebih cepat tercyduknya lantaran telah membuat 8 postingan semuanya berisikan fitnah kepada aparat penegak hukum dan menganggap bom yang terjadi di surabaya adalah rekayasa
Bagi yang ingin membantu kerja aparat kepolisian memberantas sel tidur teroris di tanah air kita tercinta, habis membaca berita ini silahkan Artikelnya di bagikan sebanyak banyaknya.
Beraninews.com
