Heboh Remaja Mabuk Air Rebusan Pembalut, Ini Penjelasan BNNP Jateng

Beritaterheboh.com - Beredar kabar beberapa remaja di Jawa Tengah tertangkap tangan meminum air rebusan pembalut. Ketika dilakukan penyel...


Beritaterheboh.com - Beredar kabar beberapa remaja di Jawa Tengah tertangkap tangan meminum air rebusan pembalut. Ketika dilakukan penyelidikan, mereka mengaku menenggak air rebusan itu untuk memunculkan rasa 'nge-fly' atau 'high'. Kabar ini pun dibenarkan oleh Kepala Bidang Pemberantasaan (Kabid Brantas) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng AKBP Suprinanto.

"Iya, tertangkapnya sih cuma satu atau dua orang, namun ini mereka berkelompok. Kelompok ini bisa 6-10 orang," kata Suprinanto, saat dihubungi detikHealth, Rabu (7/11/2018).

Menurutnya, kebanyakan anak tersebut merupakan anak jalanan dan masih dalam tahap coba-coba. Kasus ini pun bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, kasus serupa pernah juga ditemukan di Karawang, Jawa Barat, dan juga Jogjakarta, Jawa Tengah.

"Kita sampaikan kepada masyarakat untuk secara luas supaya lebih mewaspadai ketika mereka ikut-ikutan seperti itu, contoh minum obat batuk dengan merek tertentu supaya nge-fly, atau fenomena sekarang ini menggunakan pembalut itu," tambah Suprinanto.


Kalau dari sudut pandang kejiwaaan, mereka ini kan dalam usia perkembangan remaja. Mereka masih coba-coba

Sementara itu, Indra Dwi Purnomo, MPsi, Psikolog Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata yang turut menangani kasus ini menjelaskan bahwa rata-rata anak yang kedapatan mengonsumsi air rebusan pembalut ini baru berusia belasan, sekitar 14 tahunan. Mereka juga menenggaknya bersama-sama, tidak sendirian.

"Kalau dari sudut pandang kejiwaaan, mereka ini kan dalam usia perkembangan remaja. Mereka masih coba-coba," kata Indra.

"Mereka berasumsi ingin merasakan efek enak, katanya mereka 'biar kayak sabu, Pak', padahal kan bukan. Sugesti mereka. Apalagi anak-anak seperti itu kan sangu-nya (uang jajan) kan kurang. Enggak tahu juga anak-anak itu bisa dapat ide dari mana," tambahnya.

Menurut penjelasan Indra, remaja ini mencari gel yang ada di dalam pembalut. Hingga saat ini, pendampingan dan rehabilitasi remaja tersebut masih terus dilakukan.

Tentu saja hal ini menjadi keprihatinan bersama, sebab baik menggunakan pembalut baru atau bekas sama-sama memiliki risiko bagi kesehatan seseorang.

Rata-rata para penggunanya berhenti setelah meminum untuk kedua kalinya.

Indra Dwi Purnomo, MPsi, Psikolog Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata pernah menangani remaja 14 tahun yang menenggak rebusan pembalut. Remaja itu mengaku dirinya seperti ringan dan halusinasi, namun halusinasi yang mereka alami justru mengerikan.

"Mereka menuturkan fly, kepala ringan, dan halusinasi tapi seram. Mereka sulit menuturkan kengeriannya. Mereka coba dua kali kemudian berhenti," kata Indra saat ditemui di kantor BNNP Jateng, Jalan Madukoro Semarang, Rabu (7/11/2018).

Pengkosumsi rebusan pembalut itu rata-rata berusia 13 sampai 16 tahun. Mereka berkelompok antara 6 sampe 10 orang. Selain itu mereka mengaku memilih pembalut bersayap karena kabarnya khasiat "fly" bisa lebih kuat.

"Mereka mengaku efeknya mendekati efek sabu, padahal sebenarnya tidak. Dari sisi psikologis, mereka ini remaja dan sifatnya ingin coba-coba, jadi cari yang menurut mereka murah," pungkas Indra.

"Ada juga yang pakai popok bayi," imbuhnya.

Temuan adanya peminum rebusan Pembalut itu, lanjut Suprinarto, merupakan hasil laporan warga. Namun BNNP tidak menangani rehabilitasinya karena sudah berada di rumah rehabilitasi dan merupakan wewenang dinas terkait.

"Pertama ketemu itu di Kudus, sekitar 3 bulan lalu. Kita kemudian meminta bantuan kepada Psikolog," tandasnya.

Sampai kini memang belum diketahui pasti apa kandungan yang membuat pembalut bisa memabukkan. Menurut pemakai, karena gel yang terkandung dalam pembalut.(detik.com)

Name

ABDUL AZIZ,1,abu tours,10,ACT,3,agus,1,ahmad dhani,62,Ahok,397,ahoker,1,amien rais,4,Anies,16,AniYudhoyono,13,anti virus,1,asian games 2018,2,bahar smith,3,bbm,1,Bela Islam,4,Berita,3427,Berita Islam,14,bom bunuh diri,1,bom medan,12,bom surabaya 13 Mei,29,bpjs,4,corona,278,Daerah,72,data corona,59,debat capres,8,deddy,2,demo,1,demokrat,3,djarot saiful hidayat,21,dki,736,dpr,1,DPR/DPRD,19,Ekonomi,17,enter,1,entertainment,1804,erick tohir,1,fadli zon,42,fahri hamzah,17,farhat,5,first travel,8,FPI,189,ganti presiden,12,garuda,66,gempa bumi,1,gempa palu,6,gerindra,2,Gibran,44,guru honorer,1,habib bahar,1,habib rizieq,4,hatespeech,13,Hukum,239,ILC,17,intermezzo,3,Internasional,369,investasi bodong,2,Iriana Jokowi,4,Isu,1,Jakarta,119,jogja,1,Jokowi,197,jonru,2,Jusuf Kalla,8,Kaesang,49,Kahiyang,9,kampanye akbar Jokowi,1,kasus 22 mei,10,kasus ektp,3,kasus jessica,1,kasus sepakbola,6,kecelakaan,8,keraton agung sejagat,26,Kesehatan,1,Kontroversi,112,korban,1,KPK,1,Kriminal,16,leasing,1,lina sule,82,lion air,62,lucinta luna,71,mafia bola,1,Mario Teguh,3,mata najwa,13,mca,13,menteri susi,10,messi,1,mudik,1,MUI,12,mulan jameela,1,mustafa nahra,1,najwa,1,nanggala402,12,nas,1,nasioanal,5,nasiona,7,Nasional,6849,News,3,Novel Baswedan,19,NU,46,NUSRON WAHID,3,ojol,3,Olahraga,13,Opini,244,PAN,1,papua,1,Partai,15,pdip,1,pemilu2019,1,Pendidikan,8,Peristiwa,44,Pilgub DKI,203,pilgub sumut,1,pilkada,5,pilkada2018,10,pilpres2019,48,PKB,1,pks,7,poli,1,polirik,1,polisi,1,polit,1,politi,6,Politik,7972,politiki,1,poliyik,1,POLRI,17,prabowo,2,pssi,1,raga,2,Ragam,4610,ragan,3,Ramalan,3,ratna sarumpaet,103,realcount,2,rekapitulasi,1,Revisi UU,1,ridwan kamik,1,ridwan kamil,1,risma,6,s,1,sandiaga uno,11,saracen,1,SBY,39,sehat,1,sejarah,5,sele,2,Seleb,1315,serba serbi,1,setnov,2,shio,7,sidang MK 2019,35,sinovac,2,SJ182,18,sport,1,sunda empire,14,surat ahmad dhani,4,syilviana,2,T,1,telkomsel,1,Teror,9,teroris riau,2,Tips,2,TNI,10,tol cipularang,8,tommy soeharto,1,topic netizen,758,tragedi 9 mei 2018,22,tre,1,trending topik,1853,UAS,27,UN,1,Unik,1,vaksin,3,viral,1,zodiak,17,
ltr
item
Berita Heboh: Heboh Remaja Mabuk Air Rebusan Pembalut, Ini Penjelasan BNNP Jateng
Heboh Remaja Mabuk Air Rebusan Pembalut, Ini Penjelasan BNNP Jateng
https://1.bp.blogspot.com/-o782qKnj7xQ/W-LLvKmOz6I/AAAAAAAAURk/RKQ-m3ZiZSQ0PH6zirpTyGYiHtEeI_aegCLcBGAs/s1600/pem.jpeg
https://1.bp.blogspot.com/-o782qKnj7xQ/W-LLvKmOz6I/AAAAAAAAURk/RKQ-m3ZiZSQ0PH6zirpTyGYiHtEeI_aegCLcBGAs/s72-c/pem.jpeg
Berita Heboh
http://www.beritaterheboh.com/2018/11/heboh-remaja-mabuk-air-rebusan-pembalut.html
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/
http://www.beritaterheboh.com/2018/11/heboh-remaja-mabuk-air-rebusan-pembalut.html
true
5276501411807228324
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content