Beritaterheboh.com - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menghimbau kepada masyarakat agar bijak dalam mencerna informasi yang beredar, terutama ter...
Beritaterheboh.com - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menghimbau kepada masyarakat agar bijak dalam mencerna informasi yang beredar, terutama terkait dengan beredarnya informasi desain Masjid Al Safar di Rest Area Km 88 B Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi
Bandung.
Seperti diberitakan sebelumnya, desain masjid tersebut dirancang oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Salah satu yang dipersoalkan ialah arsitektur masjid itu yang dituduh sarat nuansa segitiga simbol organisasi rahasia Illuminati.
Nama Illuminati disematkan untuk kelompok Illuminati Bavaria, yang bekerja secara rahasia sejak zaman pencerahan. Kelompok yang kerap dilabeli penuh konspirasi ini memiliki simbol khas, yaitu simbol segitiga dan mata satu.
"Kami jelaskan bahwa dalam penyediaan desain dan pembangunan masjid tersebut, Jasa Marga selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN), patuh terhadap ketentuan pengadaan barang dan jasa, serta dari sejak desain awal telah melakukan proses beauty contest," kata Irra Susiyanti, Corporate Communication Department Head, Jasa Marga, dalam siaran pers, Minggu (2/6/2019).
"Dan kami menilai desain terpilih berdasarkan kesesuaian konsep dengan Rest Area dimana masjid akan dibangun," katanya lagi.
Menurut manajemen Jasa Marga, desain Masjid Al Safar disiapkan oleh Ridwan Kamil, melalui hasil evaluasi berdasarkan konsep yang sesuai untuk Rest Area Km 88 B Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi, di mana pengguna jalan dapat beribadah dengan nyaman di masjid, serta dapat beristirahat sejenak di rest area yang lengkap dan menarik, termasuk arsitektur masjidnya.
"Masjid Al Safar adalah hasil dari riset teori Folding Architecture alias lipatan. Seperti origami, hasilnya adalah lekukan dan ruang berbentuk segitiga," jelas Ridwan Kamil dalam keterangan resmi yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @ridwankamil.
Lebih lanjut, manajemen Jasa Marga menegaskan bahwa tidak memiliki maksud sedikitpun untuk menggambarkan simbol-simbol dalam Masjid Al Safar, yang bertentangan dengan akidah agama.
Setelah diresmikan pada tahun 2016, Masjid Al Safar terbukti menarik pengguna jalan untuk dapat beribadah serta menikmati fasilitas di sekitar masjid seperti taman, dan kolam yang asri. (https://www.cnbcindonesia.com/news/20190602142220-4-76443/simbol-illuminati-di-masjid-rest-area-jasa-marga-buka-suara)
Setelah gw lihat langsung & shalat Asyar di Masjid Al Safar di Km 88 tol Purbaleunyi.— Remington Steele #TT (@mochamadarip) June 7, 2019
Di mimbar bentuk Segitiga: biasa aja, yg mirip mata Dajjal ternyata Kaligrafi Kalimat Syahadat.
Jadi DAJJAL yg sesungguhnya adalah PEMBUAT HOAX. Dan yg percaya HOAX adalah KAUM DUNGU. pic.twitter.com/hDVINNuD7r
Penyebarnya yang dajjal sebenar benarnya dajjal.— ABAH JENGGOT (@BudiGun96970393) June 7, 2019
