Beritaterheboh.com - Saat mengagas operet 'Aku Anak Rusun' pada 2017, Veronica Tan tak menyangka bakal menggelar pertunjukan kedu...
Beritaterheboh.com - Saat mengagas operet 'Aku Anak Rusun' pada 2017, Veronica Tan tak menyangka bakal menggelar pertunjukan kedua. Kini 'Operet Aku Anak Rusun 2' siap pentas hari ini pukul 14.00 dan 17.30 WIB di Ciputra Artpreneur Theatre, Jakarta.
Pengagas operet 'Aku Anak Rusun', Veronica Tan, menuturkan mengurus ratusan anak rusun terbilang susah sekaligus menantang dirinya dan tim.
"Diajarin apapun, mereka nurut. Yang susah itu ketika latihan mereka bisa berantem, jadi mereka bisa saling sikut-sikutan, selesai berantem, kita bilang ayo salaman lagi. Yang penting kita bisa jadi guide buat anak-anak, dapat perhatian mereka," kata Veronica Tan di Ciputra Artpreneur Theater.
Kalau sudah dapat perhatian, lanjut Veronica Tan, anak-anak rusun akan mudah mengikuti.
"Untuk mencari pemain kita nggak harus anak usia 7 atau 8 tahun. Kita open siapa saja yang berbakat kita ambil dan adjust dengan skrip yang sudah ada. Sesuai dengan talent anak-anak juga," timpal produser dan direktur artistik, Dovieke Angsana.
Dalam operet 'Aku Anak Rusun', Veronica bersama penyelenggara lainnya menggandeng ratusan anak rusun dari Rawa Bebek, Daan Mogot, dan Pulo Gebang. Sebanyak 130 anak sebagai penari, 12 anak sebagai pemain inti, dan 40 anak menjadi penyanyi.
Menurut Vero, musikal yang pertama digelar pada 2017 terbilang sukses. Publik Jakarta pun membicarakan mengenai operet yang fokus pada talenta anak-anak rusun.
"Kita melihat di rusun yang ada, yang dipikirkan pemberdayaan perempuan ibu dan anak. Kalau bisa menjangkau ibu dan anak serta memberdayakan mereka, artinya sekarang bukan cuma ke akademik saja tapi potensi apa yang dikembangkan untuk anak-anak," pungkasnya.( detik.com)
Pengagas operet 'Aku Anak Rusun', Veronica Tan, menuturkan mengurus ratusan anak rusun terbilang susah sekaligus menantang dirinya dan tim.
"Diajarin apapun, mereka nurut. Yang susah itu ketika latihan mereka bisa berantem, jadi mereka bisa saling sikut-sikutan, selesai berantem, kita bilang ayo salaman lagi. Yang penting kita bisa jadi guide buat anak-anak, dapat perhatian mereka," kata Veronica Tan di Ciputra Artpreneur Theater.
Kalau sudah dapat perhatian, lanjut Veronica Tan, anak-anak rusun akan mudah mengikuti.
"Untuk mencari pemain kita nggak harus anak usia 7 atau 8 tahun. Kita open siapa saja yang berbakat kita ambil dan adjust dengan skrip yang sudah ada. Sesuai dengan talent anak-anak juga," timpal produser dan direktur artistik, Dovieke Angsana.
Dalam operet 'Aku Anak Rusun', Veronica bersama penyelenggara lainnya menggandeng ratusan anak rusun dari Rawa Bebek, Daan Mogot, dan Pulo Gebang. Sebanyak 130 anak sebagai penari, 12 anak sebagai pemain inti, dan 40 anak menjadi penyanyi.
Menurut Vero, musikal yang pertama digelar pada 2017 terbilang sukses. Publik Jakarta pun membicarakan mengenai operet yang fokus pada talenta anak-anak rusun.
"Kita melihat di rusun yang ada, yang dipikirkan pemberdayaan perempuan ibu dan anak. Kalau bisa menjangkau ibu dan anak serta memberdayakan mereka, artinya sekarang bukan cuma ke akademik saja tapi potensi apa yang dikembangkan untuk anak-anak," pungkasnya.( detik.com)
Saat mengagas operet 'Aku Anak Rusun' pada 2017, Veronica Tan tak menyangka bakal menggelar pertunjukan kedua. https://t.co/hjl68w5QyC— detikhot (@detikhot) November 17, 2019