Beritaterheboh.com - Habib Husein Ja’far beri tanggapan saat Dul Jaelani membacakan pertanyaan dari warganet soal cara ciuman syar’i saat ...
Beritaterheboh.com - Habib Husein Ja’far beri tanggapan saat Dul Jaelani membacakan pertanyaan dari warganet soal cara ciuman syar’i saat pacaran. Pertanyaan itu diajukan putra ketiga Ahmad Dhani dan Maia Esntianty tersebut karena merasa sesuai dengan dirinya yang kini sedang menjalin hubungan pacaran dengan Tissa Biani.
Habib Ja’far juga menjawab pertanyaan Dul soal apakah pacaran hukumnya haram dalam Islam. Seperti apa jawaban Habib Husein Ja’far soal hal itu? Simak ulasan berikut.
Dul Jaelani tanya soal cara ciuman syar’i saat pacaran
Dul Jaelani dan El Rumi membahas banyak hal bersama Habib Husein Ja’far belum lama ini. Keduanya mengundang Habib Ja’far dalam kanal YouTube Maia Al El Dul TV dan mengajukan berbagai pertanyaan dari warganet. Salah satunya, ada pertanyaan dari warganet yang dinilai selaras dengan Dul yang kini sedang menjalin hubungan pacaran. Yakni soal cara ciuman syar’i saat pacaran.
“Ini agak sesuai juga sama aku karena aku kan pacaran. dan aku tahu pacaran itu haram. Nah menurut Habib Husein Hadar, gimana cara ciuman yang syar’i saat masih pacaran?,” tanya Dul Jaelani pada Habib Husein Ja’far.
Mendengar jawaban itu, Habib Husein Ja’far menjelaskan bahwa tidak ada ciuman syar’i saat pacaran. Pasalnya, orang yang menjalin hubungan pacaran kemudian beribadah berdua saja sudah dilarang dalam Islam.
“Saat masih pacaran itu yang makin bikin enggak ada jawabannya. Bagaimana cara ciuman yang syar’i ya menikah, ibadah aja kalau berduaan sama pacar itu enggak boleh meskipun salat, meskipun di masjid, yang ketiga setan. Karena bukan berarti orang salat tidak diganggu setan,” ungkap Habib Husein Ja’far.
Pacaran haram?
Dul Jaelani juga menanyakan kepada Habib Ja’far apakah dalam Islam, pacaran itu haram hukumnya? Habib Ja’far kemudian menjelaskan soal taaruf. Berdasarkan penuturannya, seseorang yang menjalin hubungan komitmen dan tidak berduaan, itu tidak masalah.
“Haram enggak sih (pacaran)?,” kata Dul.
“Kalau aku tergantung definisi pacaran itu apa dulu, kalau kamu itu punya hubungan, punya komitmen tidak melanggar syariah, tidak masalah, enggak berduaan. Makannya ada istilah taaruf, taaruf itu kan saling mengenal, selama tidak ada yang dilanggar dari syariat dari kamu enggak berduaan, kamu enggak melakukan hal-hal yang haram, tapi kamu punya komitmen, ya itu namanya taaruf, atau bahkan tunangan kalau disahkan,” jelas Habib Husein Ja’far.
Habib Husein Ja’far juga menjelaskan soal keutamaan tunangan dalam Islam. Selain sehat karena tak mengotori pasangan, tunangan juga berorientasi pada pernikahan.
“Pacar itu boleh diserobot dalam Islam, kamu punya pacar kita nikung pakai tunangan itu enggak apa-apa. Tapi kalau tunangan itu enggak boleh ditikung, maka amannya itu bukan pacaran tapi tunangan. Kalau tunangan Insya Allah jadi sehat, mengapa? Karena kamu kan orientasinya akan menikahi dia, dan kamu pasti tidak akan mengotori orang yang akan menjadi calon ibu dari anak-anakmu. Kalau pacaran tidak ada komitmen mikirnya bisa kemana-mana,” pungkas Habib Husein Ja’far. hops.id/artikelasli
